saranginews.com, Cikarang – Pengadilan Negeri Cikarang telah mengambil alih Apartemen Chadstone Superblock dan bangunan bergaya Pollux Mall.
Gedung yang berlokasi di Jalan Raya Sikarang Chibarsa Exit Toll Road KM 31, Cikarang, Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat ini dibangun setelah adanya putusan pengadilan dan pencabutan aset penindakan tersebut merupakan bagian dari pelaksanaan putusan tersebut. Pengadilan Nasional Indonesia diambil. 4 April 2023 Badan Arbitrase (BANI) No.45041/V/ARB-BANI/2022.
Artikel Terkait: Lipo Sikaran Datangkan Dokter Khusus untuk Melatih Kader Posyandu
Rabu 17 Juli. Dalam pertemuan di Chadstone Superblock dan Polax Mall Sikarang, Panitera PN Sikarang Entis Sutina mengatakan, “Hari ini kita membacakan hukuman mati dan putusan BANI.”
Penangkapan dilakukan dalam waktu singkat dan tidak terlihat adanya perlawanan dari PT Pollux Aditama Kenkana.
Artikel terkait: Bawaslu menegaskan tidak ada keputusan pengadilan dalam proses pemilu
Usai membacakan putusan eksekusi PN Sikarang, ia mendatangi BPN Sikarang untuk mengambil dokumen terkait Apartemen Chadstone Superblock dan Polax Mall.
Penyitaan Apartemen Sikarang dan Pollux Mall dilakukan sehubungan dengan putusan Badan Arbitrase Nasional Indonesia terhadap PT Pollux Aditama Kenkana, anak usaha PT Pollux Property Indonesia Tbk (POLL). Namun, patungan antara Qinjiang International (South Pacific) Group Development Company PTE Ltd (CNQC) dan PT Nusa Construction Engineering Tbk (NKE) akan menelan biaya lebih dari Rp 100 miliar.
Baca Juga: Kontroversi Pernikahan Sexy Goth dan Julie Angela Berakhir di Pengadilan
Utang tersebut merupakan sisa pekerjaan Pollux Aditama Kenkana yang belum terbayar sejak 2019.
Pengacara JO CNQC-NKE Jans Sihalok mengatakan, eksekusi tersebut merupakan pelaksanaan putusan hukum yang mempunyai kekuatan hukum abadi.
“Kami mengapresiasi keputusan Pengadilan Negeri Sikarang yang menyita pembunuhan tersebut,” kata Janses Cihalojo. (tan/jpnn)
Baca selengkapnya BBC Amaranda… Polisi tangkap perampok kantor Pengadilan Agama Bariji.
