saranginews.com, JAKARTA – Google mengumumkan tidak lagi mendukung pengembangan ponsel yang menggunakan sistem operasi Android Lollipop.
Langkah ini mengingat sistem Android Lollipop atau Android 5.0 sudah berumur sepuluh atau sepuluh tahun.
BACA JUGA: Android 14 Versi Final Dirilis, Ini Daftar Smartphone yang Bisa Diunduh
Dengan teknologi yang berkembang begitu cepat, sistem operasi yang berumur 10 tahun sudah dianggap sebagai teknologi yang menua.
“Kami menghentikan pembaruan layanan Google Play untuk perangkat Android Lollipop, karena jumlah perangkat tersebut kurang dari 1 persen dari perangkat Android yang aktif.”
BACA JUGA: WhatsApp Beta Android Luncurkan Pembaruan Status Dengan Pengaturan Privasi
“Perangkat Lollipop akan terus berfungsi tetapi tidak akan menerima fitur baru, pembaruan keamanan penting, dan mungkin tidak kompatibel dengan beberapa aplikasi,” kata Google dalam sebuah pernyataan.
Hari-hari ketika Google menamai sistem operasi dengan nama makanan ringan memang menyenangkan.
BACA JUGA: Pengguna Android kini bisa menikmati Google Message dengan AI Chatbot
Android Lollipop sendiri diperkenalkan pada tahun 2014 melalui ajang Google I/O, dan resmi dirilis ke dunia lima bulan kemudian melalui update over-the-air.
Dengan terinstalnya Lollipop di perangkatnya, pengguna diketahui bisa mencari lagu, foto, dan aplikasi dalam satu perangkat, lalu menikmatinya melalui berbagai perangkat Android lainnya.
Interaksi menjadi lebih berharga, dan menurut Google, konten merespons sentuhan Anda dengan cara yang intuitif.
Berbeda dengan versi sebelumnya yakni Android KitKat, Lollipop di tablet akan menampilkan daftar kotak masuk email di sebelah pesan yang sedang dibuka pengguna.
Sebaliknya, pada jam tangan pintar, email baru akan otomatis muncul saat masuk ke kotak masuk pengguna.
Dilihat saat ini, fitur-fitur yang hadir pada Android Lollipop mungkin terlihat biasa saja, namun semuanya terasa futuristik dan seolah-olah masih dalam pengembangan tahun 2014.
Dengan berakhirnya dukungan Android Lollipop, pakar teknologi Google dapat fokus pada pengembangan sistem operasi versi baru.
Hal ini juga memungkinkan Google untuk fokus pada peningkatan perangkat yang lebih mumpuni.
Halaman dukungan Google yang diperbarui mencatat bahwa layanan Google Play kini didukung pada perangkat yang menjalankan Android 6.0 (Android Marshmallow) atau lebih tinggi.
“Kami sangat menyarankan agar pengguna memperbarui ke versi Android yang lebih baru untuk mendapatkan fitur terbaru dan peningkatan keamanan,” demikian pesan Google kepada pengguna Android Lollipop.
Kini, versi stabil terbaru dari sistem operasi Android yang tersedia di pasar global adalah Android 14, dan program beta Android 15 telah dimulai pada waktu yang bersamaan.
BACA ARTIKEL LEBIH LANJUT… Google akan menambahkan gerakan navigasi ke Android Chrome