saranginews.com, Jakarta – Konglomerat Fuji membantah kabar yang menyebut mantan manajer Batara Ageng hanya membayar Rp 500 ribu per bulan.
Menurut dia, jumlah tersebut hanya untuk biaya transportasi.
Baca juga: Sikat Rp 1,3 Miliar Mantan Manajer Fuji Gunakan Uang Ini
“500.000 rupiah untuk transportasi. Ini hanya untuk melindungi dia (Batara Ageng),” kata Fuji baru-baru ini di Polres Metro Jakarta Barat.
Pemain berusia 21 tahun itu menegaskan, dirinya dan Batara Ageng masih memiliki kesepakatan saat bekerja sama.
Baca juga: Fuji Tolak Perdamaian, Mantan Manajer Terancam 5 Tahun Penjara
Menurut Fuji, ia bahkan menawarkan komisi besar kepada Batara Ageng jika berhasil.
“Kalau kita bisa bekerja sama, dia akan mendapat 5 sampai 10 persen dari apa yang didapatnya,” jelas Fujii.
Baca juga: Fuji yang Mantan Manajernya dipenjara dengan hati-hati menunggu 8 bulan
Diketahui, mantan manajer Fuji, Batara Ageng, ditahan Polres Metro Jakarta Barat sejak 29 Juni 2024.
Tersangka BA dijerat Pasal 374 dan atau 372 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun.
Sementara itu, sejak Desember 2021 hingga Desember 2022, Batara Ageng diduga menggelapkan uang Fuji sebesar 1,3 miliar yang diperoleh melalui kerja sama dengan 20 instansi.
Saat diperiksa penyidik, dia mengaku Fuji membayarnya 500.000 birr sebulan.
Karena tergoda melihat keuntungan yang didapat Batara Ageng Fuji, ia mencuri uang tersebut.
Uang tersebut kemudian digunakan untuk membayar suku cadang mobil, apartemen, dan kebutuhan sehari-hari.
Fuji akhirnya melaporkan mantan manajernya Batara Eiji ke polisi pada September 2023. (de/jpnn)