saranginews.com, Jakarta – Radikal bebas kerap dianggap sebagai penyebab berbagai penyakit kronis dan penuaan dini.
Meski tidak bisa dihindari, namun dampak radikal bebas bisa diminimalisir dengan mengonsumsi antioksidan agar tetap sehat dan bugar saat beraktivitas.
Baca juga: Cegah Berbagai Penyakit Kronis dengan Konsumsi 4 Vitamin Ini
Radikal bebas menyebabkan stres oksidatif, yaitu ketidakseimbangan antara kelebihan produksi radikal bebas dan ketidakmampuan tubuh untuk menetralisirnya, kata Dr. Raissa E. Djuanda, MGizi, SpGK, AIFO-K, Dokter Spesialis Gizi Klinik RS MMC Jakarta, membahas cara mengatasi radikal bebas di Jakarta pada Rabu (10/7).
Padahal, kata dia, radikal bebas merupakan bagian dari proses alami tubuh dan juga berasal dari luar tubuh.
Baca juga: 5 Manfaat Krim Asam yang Ampuh dalam Pengobatan Penyakit Kronis Ini
Sumber radikal bebas di luar tubuh antara lain polusi udara, asap rokok, radiasi sinar UV matahari, dan makanan tidak sehat.
Paparan radikal bebas yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan DNA yang dapat berujung pada penurunan imunitas, kesehatan tulang, dan risiko penyakit jantung.
Baca juga: 8 Manfaat Jagung yang Ampuh Melindungi Tubuh dari Penyakit Kronis Ini
Ketika kadar radikal bebas diimbangi dengan antioksidan, maka tidak ada salahnya
Namun, jika kadar radikal bebas melebihi kemampuan tubuh untuk mengatasinya, kerusakan bisa terjadi.
“Oleh karena itu, penting untuk menyeimbangkannya dengan pola hidup sehat dan mengonsumsi makanan dan minuman kaya antioksidan sejak dini,” ujarnya.
Ketika tubuh menggunakan oksigen dalam berbagai proses metabolisme, sekitar 1 hingga 2 persen sel rusak dan berubah menjadi radikal bebas, tambahnya.
Radikal bebas merupakan sel yang rusak dan dapat menyebabkan kondisi negatif
Disebut “bebas” karena kehilangan molekul penting dan ketika “menempel” pada molekul sehat lainnya, mereka dapat merusak sel dan bahkan DNA, sehingga menyebabkan penyakit.
“Antioksidan merupakan molekul yang melawan radikal bebas di dalam tubuh. Padahal, tubuh memiliki pertahanan antioksidan tersendiri untuk menyeimbangkan radikal bebas agar tidak menimbulkan kerusakan seperti penyakit kronis,” imbuhnya.
Namun, ada beberapa langkah yang bisa Anda lakukan jika tubuh Anda kekurangan antioksidan, yaitu dengan fokus mengonsumsi makanan sehat yang mengandung antioksidan.
Penuhi juga kebutuhan vitamin dan mineral, kelola stres dengan baik, dan hindari paparan zat berbahaya.
“Antioksidan banyak terdapat pada makanan, seperti sayur mayur, buah-buahan serta vitamin C dan E,” jelasnya.
Bagi masyarakat usia subur yang memiliki aktivitas sehari-hari yang padat dan sulit memenuhi kebutuhan asupan antioksidan, dapat juga ditambahkan susu yang mengandung antioksidan untuk menjamin kecukupan asupan.
“Salah satu pilihannya adalah susu steril kaleng Entrasol yang mengandung ekstrak buah zaitun dan kaya akan antioksidan serta cocok sebagai pendamping tetap beraktivitas,” ujar Robertus Parulian Purba, Direktur Nutrisi Dewasa dan Nutrisi Profesional KALBE Nutritionals. (esi/jpnn)
Baca artikel lainnya… 7 manfaat jambu biji untuk melawan penyakit kronis ini
