saranginews.com, JAKARTA – Persatuan Pemuda Dewan Gereja Indonesia (Prima DMI) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada 5-7 Juli 2024 di Jakarta.
Dalam Rakernas kali ini Prima DMI mengangkat tema besar kesejahteraan dan kesejahteraan Gereja.
BACA JUGA: Terima Kompetisi Jurnalisme Mahasiswa Nasional 2024, PM Hadi Bahas Bahaya Judi Online
Pada pembukaan rakernas tersebut, Dewan Masjid Indonesia (DMI) Prima menghimbau kepada DMI untuk bekerjasama dengan generasi muda dalam kegiatan masjid.
Sekretaris Jenderal DMI Dr. Rahmat Hidayat meyakini dengan berperan sebagai masjid remaja dapat meredam fenomena game online yang ditujukan kepada generasi muda.
BACA LEBIH BANYAK: Wayan Sudirta Korea Utara bereaksi terhadap individu di parlemen yang terlibat dalam perjudian online
“Mereka terlibat perjudian online, tidak mungkin ada aktivitas yang baik,” kata Rahmat dalam pertemuan di aula Masjid Istiklal, Jakarta Pusat.
Rahmat Hidayat mengaku prihatin dengan fenomena anak muda yang menekuni judo.
BACA JUGA: Lemkapi mendesak polisi di seluruh daerah menindak perjudian online
Hal ini diduga disebabkan oleh faktor lingkungan yang kurang mendukung.
Oleh karena itu, kata dia, penting untuk merekrut pemuda Indonesia dengan menawarkan peluang karir yang positif seperti Prima DMI.
“Kalau orangnya baik, tumbuh di lingkungan yang baik, dan Insya Allah akan baik,” ujarnya.
Pada Rakernas kali ini, DMI akan banyak menyoroti isu-isu kontemporer terkait peran pemuda muslim dalam pembangunan ekonomi syariah dan kemajuan nasional.
Prof Imam Besar Masjid Istiklal. Dr. K.H. Nasaruddin Umar, Wakil Direktur Pengembangan Bisnis Bank Panin Dubai Syariah, Edi Tri Sujarwadi, Perwakilan Tim Pengembangan UKM Kampus Shopi Indonesia Firhan Akbari, Wakil Sekretaris Jenderal PP DMI H. Muhtadi El Harri.
Ketua Umum Prima DMI Munawar Khalil mengatakan, konferensi kerja nasional Prima DMI tahun ini diharapkan dapat menghasilkan resolusi dan rencana kerja yang bermanfaat bagi pengembangan masjid Indonesia dan kesejahteraan umat Islam.
“Dengan semangat persatuan dan komitmen yang tinggi, Prima DMI siap memberikan kontribusi lebih besar bagi pembangunan nusa dan negara,” kata Munawar Khalil.
Prima DMI dikenal sebagai jembatan kesejahteraan dan kemajuan kelenteng serta memiliki organisasi independen yang mampu melatih personel.
Oleh karena itu, Prima DMI menjalin kemitraan strategis dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Saat ini sedang dilaksanakan program pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui kawasan Z-Corner Masjid Al-Ittihad Jakarta.
Hasil kerjasama Baznas RI dengan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Ittihad, DMI dan PP Prima DMI.
Tiga program utama Prima DMI antara lain pembangunan kembali dan pembentukan kelembagaan dari cabang hingga pusat, penempatan staf dari LKM secara berkala dan berkesinambungan, serta pengembangan usaha yang berlandaskan pemikiran islami atau kewirausahaan. (mcr31/jpnn)
