saranginews.com – JAKARTA – Ketua DPP Partai Hari Nasional Perindo Angela Tanosotipio mengatakan partainya ingin meningkatkan peran generasi muda dalam politik tanah air.
Untuk itu, Partai Berindo antara lain siapa yang layak memimpin Jakarta dengan judul Kelahiran Kembali Politik Jilid 1?
Baca juga: Ini Jadwal Pesta Kesenian Bali 2024 Minggu Pertama Bulan Juli
Diskusi digelar pada Jumat (5/7) di ruang konferensi MNC lantai 3 INews Tower, Menteng, Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Kami berharap ini menjadi forum dialog dan diskusi serta menambah wawasan. Perdebatan tersebut pasti berkaitan dengan isu politik yang sedang hangat di tanah air,” kata Angela dalam sambutannya. Pemilihan Pilkata DKI Jakarta sengaja dilakukan dengan harapan dapat memberikan daya tarik yang lebih besar kepada generasi muda untuk meningkatkan kesadaran politik Indonesia di masa depan.
Baca juga: Ketua Partai Perinto PKS Kunjungi DPP Bahas Pilkada
“Tentunya kita berharap tidak hanya menjadi wadah ide, tapi juga wadah aspirasi generasi muda yang bisa disalurkan melalui Partai Berindo,” ujarnya.
Perempuan yang juga menjabat Ketua Panitia Pilkada Partai TPP Berinto ini menilai perlunya membuka ruang seluas-luasnya kepada generasi muda yang terkait dengan politik Indonesia.
Baca Juga: Berindo Dukung Befa-Nathan yang Berikan Hati kepada Orang Dusun Papua
Selain itu, membentuk pemikiran dan aspirasi generasi muda.
“Jadi, mengapa ini penting?” Karena pada akhirnya untuk kepentingan Indonesia di masa depan,” ujarnya.
Menurut Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Indonesia sudah memasuki era bonus demografi. Saat ini usia produktif justru melebihi usia non-produktif.
Tren ini akan terus meningkat hingga tahun 2030 dan menurun mulai tahun 2030 dan seterusnya. Diperkirakan akan berakhir pada tahun 2045, ujarnya.
Jadi Angela, jika ingin menjadikan Indonesia menjadi negara maju, berdaulat, adil dan makmur, maka sekaranglah waktu yang paling tepat.
“Untuk mencapai tujuan ini, tentu saja diperlukan pemerintahan yang adil.” “Harusnya ada kewenangan eksekutif dan legislatif yang bisa menentukan kebijakan dan program yang tepat di tingkat daerah dan nasional,” ujarnya.
Angela mengakui Partai Berindo bukanlah partai politik yang akan masuk parlemen pada 2024.
Namun Perindo memperoleh 381 kursi anggota dewan hasil pemilu legislatif 2024 di 186 kabupaten/kota dan provinsi di Indonesia.
“TKI mendapat tempat di Perindo,” ujarnya.
Bendahara Umum (Pendum) Partai TPP Barindo Angi Utistia dan Wakil Ketua Umum Partai TPP Barindo Michael Victor Chianiber turut serta dalam diskusi tersebut.
Diskusi selanjutnya dimoderatori oleh Wakil Ketua Umum TPP Partai Berindo Feri Gurnia Risciasia dan Ketua Umum Politik dan Ideologi TPP Manik Maganamakendra.
Ketua Kebijakan Demokrasi PB HMI Bambang Irawan, Direktur Konsultan Politik ICRC Hadi Subrapto Rusli dan Direktur Eksekutif Think Policy serta Co-Chair Sekretariat BIAC Anhita F hadir. pemilik
Wakil Ketua Umum TPP Perinto Michael Victor Chianibar mengatakan debat tersebut merupakan program Partai Perinto.
Kegiatan ini merupakan proyek kolaborasi antara pihak TPP Perindo dengan karang taruna, misalnya mengundang PP HMI untuk berdiskusi.
“Ini cara kami berkomunikasi langsung dengan generasi muda di Jakarta saat ini. Kami berharap ke depan bisa menggelar kegiatan serupa di berbagai daerah,” ujarnya.
Menurut Michael, beberapa pemateri memberikan analisis tajam mengenai Pilkada DKI dan calon yang paling layak.
“Kami berharap generasi muda juga lebih aktif dan peduli terhadap calon mana yang dipilihnya,” ujarnya.
Selain itu, diskusi yang dilakukan Feri Gurnia Riskiancia, Wakil Ketua Umum Partai TPP Perinto, merupakan upaya Partai Perinto untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya peran TKI dalam pemilukada.
“Acara ini kami buat, kelompokkan berdasarkan tema dan banyak mengikutsertakan komunitas-komunitas yang ada sehingga kegiatan ini menjadi ajang bersama untuk mengkomunikasikan isu-isu penting antar partai, masyarakat, komunitas, pemuda,” kata Perry. (Gir/JPNN)
Baca artikel lainnya… Pilkada Jatim, Partai Berindo Kalahkan Hofifa-Emil Dardak
