KSAD Jenderal Maruli Minta Lulusan Akmil Terapkan Metode Berpikir Ilmiah

saranginews.com, JAKARTA – Panglima Angkatan Perang (KSAD) Jenderal TNI MA Maruli Simanjuntak. mewajibkan perwira lulusan Akademi Militer (Akmil) untuk menggunakan metode berpikir ilmiah dalam segala aktivitas pemecahan masalah di tempat kerja dan ketika menghadapi tantangan nyata dalam organisasi TNI.

Hal itu disampaikan Jenderal Maruli dalam sambutannya pada acara Permohonan Wisuda Pendidikan Perwira Militer (Akmil) Tingkat IV/Sermathutar Tahun Pelajaran 2023/2024 di Whare Moch. Lily Rochli, Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (4/7/2024).

BACA JUGA: Jenderal Maruli pantau upaya Babinsa menghentikan masyarakat bermain judi online

“Untuk fokus dan memecahkan masalah, Anda harus menggunakan pola pikir ilmiah yang sama seperti yang Anda lakukan di dunia akademis ketika Anda masih di Akademi Militer. Ingatlah untuk selalu berdoa dan mengingat Tuhan Yang Maha Esa dalam segala hal yang Anda lakukan dan jadikan keberhasilan ini sebagai motivasi untuk mengemban tugas dan tanggung jawab yang lebih besar untuk berkontribusi pada kemajuan dan profesionalisme Angkatan Darat India, kata Panglima Angkatan Darat.

Jenderal Maruli meyakini, bekal yang diperoleh para taruna selama belajar dan perkuliahan di Akademi Militer selama empat tahun terakhir ini, akan berguna untuk menyelesaikan permasalahan pekerjaannya.

BACA JUGA: Panglima TNI Jenderal Maruli meminta satuan nasional melarang perjudian online

KSAD juga mengingatkan bahwa berakhirnya masa studi di Akmil merupakan awal dari perjalanan karir yang panjang dan setia, yaitu menjadi perwira TNI AD profesional yang dicintai rakyat.

Upacara penyerahan ijazah kepada taruna Akmil diawali pada Sidang Terbuka Senat Akademik dengan sambutan dari Pengurus Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Prof. Agus Setio Muntohar, S.T., M.Eng., Ph.D.(Eng.).

BACA JUGA: Mabes TNI AD Cari Bukti Keterlibatan Militer dalam Kematian Jurnalis dan Keluarganya di Karo

Kemudian rapat dilanjutkan dengan pemilihan calon lulusan Taruna Akademi Militer yang resmi menyandang gelar Sarjana Pertahanan Terapan atau S.Tr (Han).

Akmil tahun ini menerima 417 taruna yang terdiri dari Program Studi Manajemen Pertahanan (PRODI) 323 orang, Teknik Elektronika Pertahanan 29 orang, Konstruksi Pertahanan 30 orang, Teknik Mesin Pertahanan 17 orang, dan Administrasi Pertahanan 18 orang. . Proyek Studi (Jumat/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *