saranginews.com, PALEMBANG – Polisi menyebutkan perampokan terhadap seorang pekerja rumah tangga (ART) dan enam anak di bawah umur terjadi Minggu (30/6) lalu di Desa Sei Selincah, Jalan Walikota Zen, Kecamatan Kalidoni, Palembang dan sedang mencari pelaku penangkapan.
Kasat Reskrim Polsek Kalidoni Iptu Chepi Aminuddin mengatakan, korban mengajukan pengaduan ke Polsek Kalidoni Palembang.
BACA JUGA: Polisi rupanya mengungkap fakta baru soal perampokan toko jam tangan mewah di PIK.
“Masih kami dalami karena pelaku menggunakan helm dan masker tertutup sehingga kemungkinan tidak dilihat atau dikenali oleh saksi,” kata Chepi, Kamis (4/7).
Saat kejadian, kata Chepi, pemilik rumah tidak ada di rumah, hanya ada anggota keluarga dan anak-anaknya yang ada.
BACA JUGA: Indodana bidik tingkatkan transaksi 30% dengan menggandeng puluhan merchant di PRJ
“Pemiliknya (orang tua anak-anak) sedang menjual ternak. Pelaku yang memakai helm dan masker masuk ke dalam rumah melalui pintu samping sambil mengacungkan pistol air yang mencurigakan, tapi tidak jelas,” kata Chepi.
Sebelumnya, seorang pembantu rumah tangga dan keenam anaknya ditangkap oleh seorang pria. Cara yang dilakukan pria tersebut adalah dengan berpura-pura berlindung di dekat teras rumah.
BACA JUGA: Pembeli Mesir Raih Juara Pertama BSI International Expo 2024
Sang kerabat mengajak pria tersebut berlindung di teras rumah majikannya.
Namun saat kerabatnya masuk ke dalam rumah, pria tersebut masuk melalui pintu samping dan menghampiri kerabatnya yang sedang makan di dapur.
Sebelum perampokan, pria tersebut menyandera kerabat dan enam anaknya.
Tak hanya itu, pelaku juga mengancam akan menodongkan senapan angin ke pipi kiri karyawan tersebut.
Akibat kejadian tersebut, korban kehilangan dua buah ponsel Oppo dan Samsung (mcr35/jpnn).
