saranginews.com, JAKARTA – Usai mendapat surat rekomendasi dari DPP Partai Demokrat dan Partai Bulan Bintang, calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid – Renny Lamadjido hari ini mendapat rekomendasi dari Partai Keadilan Progresif (PKS).
Sesuai dengan hasil rekomendasi PKS, anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat ini kini memiliki tiket atau syarat untuk mencapai ambang batas pencalonan 20 persen atau 11 kursi DPRD Provinsi Sulawesi Tengah pada Kepala Daerah Sulawesi Tengah (Sulteng). pemilu. (pemilu) pada November 2024.
BACA JUGA: Mantan Pelatih Timnas AMIN Dapat Restu Gerindra Maju di Pilgub Sulteng, Begini Analisa Pengamat
Penyerahan perintah tersebut dilakukan di Kantor DPP PKS TB Simatupang, Jakarta pada Kamis 4 Juli 2024 dan diserahkan langsung kepada Ketua PKS Ahmad Syaikh.
Tiga partai seperti Partai Demokrat 8 kursi, PBB 1 kursi, dan PKS 5 kursi dengan total 14 kursi melampaui daftar syarat Pilgub Sulteng.
BACA JUGA: Debat Pilgub Sulteng II 2020, Rusdy-Mamun Hadirkan Solusi Bukan Janji
Terkait surat rekomendasi tersebut, Anwar Hafid mengaku bersyukur akhirnya bisa bergabung dengan Partai Demokrat Sulteng sebagai calon gubernur Sulteng.
“Dengan adanya perintah PKS ini, tentunya masyarakat Sulteng akan merasa bersyukur dan mendoakan keikutsertaannya pada Pilgub mendatang. “Perjalanan ini merupakan hasil doa masyarakat Sulteng, betapa masyarakat Sulteng menginginkan perubahan dan pemimpin-pemimpin terbaik Sulteng,” kata Anwar Hadi usai menerima SK tersebut.
BACA JUGA: Nama Buya Zul Elfian Muncul di Pilgub Sumbar, Ini Analisa Pengamat
Selain itu, dukungan tersebut merupakan anugerah karena PKS akhirnya mempercayai mitra BERANI yaitu Anwar – Renny Sulteng Sejahtera karena liku-liku perjalanan yang panjang, kata Anwar Hafid.
Padahal, menurut mantan Bupati Morowali dua periode itu, sudah ada pihak yang akan mengeluarkan SK tersebut.
“Partai yang akan mengeluarkan keputusan tersebut tidak lain adalah partai yang menjadi anggota calon anggota parlemen, yaitu PKB. “Kami berdoa saja untuk PKB karena wakil saya adalah kader PKB,” kata anggota Komisi V DPR itu.
Ia pun menyatakan keyakinannya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) akan memutuskan mengangkat pasangan Anwar-Reny, mengingat Dr. Reny Lamadjido merupakan kader PKB.
“Bu Reny itu kader PKB, pasti DPP PKB akan mempertimbangkan hal itu,” kata Anwar Hafid (jum/jpnn). Jangan lewatkan video editor ini:
