Tip dari Upbit Agar Investor Kripto Tak Terjerat Overtrading

saranginews.com, Jakarta – Pasar cryptocurrency berkembang pesat dan menarik perhatian banyak investor dan trader di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) mencatat jumlah investor kripto di Indonesia semakin meningkat.

Baca Juga: Kebijakan Pemerintah Hong Kong tentang Web3 dan Kripto Diperkirakan Akan Menyebar ke Indonesia

Pada Januari 2024, investor kripto mencapai 18,83 juta dan mengalami peningkatan pada Februari 2024 yang mencapai 19 juta. 

Namun, dengan volatilitas dan volatilitas yang tinggi, banyak investor yang terjebak dalam overtrading, yang dapat merugikan mereka secara finansial dan psikologis. 

Baca Juga: Investor Kripto Indonesia Capai 20 Juta, Pengguna Indodex 6,7 Juta

Resna Raniadi, Chief Operating Officer (COO) Upbit Indonesia, mengatakan overtrading merupakan salah satu tantangan terbesar yang dihadapi investor, terutama di pasar mata uang kripto yang sangat dinamis ini. 

“Sangat penting bagi investor untuk memiliki rencana bisnis yang jelas dan disiplin dalam melaksanakannya. Dengan demikian, mereka dapat menghindari pengambilan keputusan emosional yang dapat merugikan,” kata Raisna.

Upbit berkomitmen untuk terus menyediakan platform yang aman dan andal, serta mendukung investor dengan berbagai sumber daya terkait informasi, pendidikan, dan teknologi pendukung. 

“Kami ingin memastikan investor memiliki semua yang dibutuhkan untuk mengambil keputusan yang tepat sehingga terhindar dari overtrading,” tutup Rusna.

Upbit Indonesia juga menyediakan banyak cara praktis yang bisa diikuti.

1. Miliki rencana bisnis yang jelas

Pedagang harus memiliki rencana perdagangan terperinci sebelum memasuki pasar. Rencana ini mencakup tujuan, strategi, batasan risiko, dan standar. Berpegang teguh pada rencana ini dapat membantu Anda menghindari keputusan impulsif yang dapat menyebabkan overtrading.

2. Fokus pada kualitas, bukan kuantitas

Daripada melakukan banyak transaksi, lebih baik fokus pada perdagangan dengan potensi dan probabilitas keberhasilan yang tinggi. 

Sangat penting untuk menganalisis dan memahami kondisi pasar sebelum mengambil keputusan pembelian untuk menghindari overtrading.

3. Memahami psikologi trading

Kesadaran emosional dan psikologi bisnis sangat penting. 

Investor harus bisa mengenali tanda-tanda overtrading, seperti perasaan cemas saat tidak membeli koin yang sedang tren. Mengelola emosi dengan baik dapat membantu menjaga keseimbangan dalam aktivitas bisnis (mcr10/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *