saranginews.com, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Junimart Girsang mengatakan pihaknya akan menggelar rapat, usai muncul keputusan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP) dengan Ketua KPU Hasyim Asy’ari dalam persaingan .
Jadi ya, kami secepatnya rapat dengan Komisi II. Komisi II akan melantik komisaris baru, katanya kepada wartawan, Rabu (7/3).
BACA JUGA: Ketua KPU Hasyim Asyari dipecat DKPP karena terbukti melakukan tindakan asusila
DKPP dalam sidang Rabu pekan ini memutuskan Hasyim diberhentikan dari jabatan Ketua dan Komisaris KPU.
Hasyim dipecat karena terbukti melanggar Kode Etik dan Pedoman Perilaku Penyelenggara Pemilu.
BACA JUGA: Presiden Jokowi dan Ibu Negara Sholat Idul Fitri di Simpang Lima Semarang, Presiden KPU Hasyim Asyari Jadi Khatib
Proses tersebut terjadi atas pengaduan seorang perempuan berinisial CAT yang berstatus anggota Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) di Den Haag, Belanda.
Namun, kata Junimart, Komisi II tidak melakukan uji coba yang memadai dan layak setelah Hasyim diputuskan diberhentikan oleh DKPP sebagai ketua dan komisioner KPU.
BACA JUGA: Begini Cara KPU Kalteng Pantau Kinerja Pantarlih
“Tidak perlu ada (uji cocok dan benar, Red), buang-buang waktu saja, karena tes cocok dan benar sudah kita lakukan terlebih dahulu,” lanjut Junimart.
Wakil Fraksi PDI Perjuangan ini mengatakan, sosok yang akan menjabat sebagai Komisioner KPU adalah peraih suara kesembilan dalam pemungutan suara DPR.
“Iya sembilan. Jadi tidak perlu ada uji kelayakan dan kelayakan, otomatis,” kata Junimart.
Terkait putusan DKPP, legislator daerah pemilihan Sumut III itu menilai Hasyim sudah beberapa kali divonis bersalah karena pelanggaran etik.
“Seingat saya, dia divonis dua kali karena pelanggaran berat. Iya betul,” kata Junimart.
Namun, kata dia, DKPP tidak bisa langsung memutuskan pemberhentian bila Hasyim melanggar etik, karena aturan tidak membolehkan.
Kenapa tidak dipecat kalau ada pelanggaran berat? Nah, ternyata aturan DKPP tidak seperti itu, kata Junimart. (ast/jpnn)
BACA PASAL LAINNYA… Dapat Penghargaan dari KPU, Pj Gubernur Papua Tengah Bertekad Menangkan Pilkada 2024
