Bea Cukai Balikpapan Musnahkan BKC Senilai Ratusan Juta Rupiah

saranginews.com, BALIKPAPAN – Bea dan Cukai (BAL) memusnahkan barang ilegal dan dibatasi serta dibatasi senilai Rp312.563.460 di tempat pembuangan akhir (TPA) di Desa Manggar, Senin (7/1).

Pemusnahan ini dilakukan dengan cara dibakar hingga benda-benda tersebut tidak lagi bernilai ekonomis.

Baca juga: Begini Cara Bea dan Cukai Kendalikan Produk UMKM ke Pasar Internasional

Tindakan ini mengakibatkan kerugian pemerintah sebesar Rp309.115.460.

Direktur Bea dan Cukai Balikpapan RM Agus Ekawidjaja mengatakan, langkah tersebut merupakan bukti komitmen bea cukai dalam meniadakan penyelundupan barang ilegal (BKC) dan barang dengan kategori larangan dan pembatasan.

Baca juga: Bea Cukai berkomitmen mengefektifkan pelayanan haji pada tahun 2024.

“Ini merupakan langkah praktis kepabeanan dan perpajakan yang bertujuan untuk menciptakan perlakuan adil bagi industri yang telah mematuhi seluruh peraturan dan membayar pajak sesuai kewajibannya,” ujarnya. 

Dalam beberapa tahun terakhir, Agus mengaku telah melakukan serangkaian upaya preventif di bidang perpajakan sehingga berhasil mencegat 439.664 batang rokok ilegal dan 605,5 liter MMEA ilegal.

Baca juga: Penindakan Peredaran Rokok Ilegal, Bea Cukai dan Pajak Pendidikan Masyarakat Jawa Timur

Semua barang diterima dari berbagai wilayah Balikpapan dan hingga tiga mainan seks dilarang.

Kegiatan berikut ini, pada saat pelaksanaan operasi pasar, melakukan intersepsi yang cukup signifikan, yaitu intersepsi pada tanggal 10 Juli 2023 dan 15 September 2023 terhadap 310.000 produk tembakau ilegal. Bahan tersedia di toko di Balikpapan, ”imbuhnya.

Ia berharap dengan adanya tindakan dan pemusnahan ini, tidak ada lagi barang ilegal dan dapat menjaga moral masyarakat dari dampak negatif pornografi dan pornografi.

“Ini juga fungsi bea dan pajak, pengayom masyarakat,” kata Agus. (Jepang)

Baca selengkapnya…Mahasiswa Bea dan Cukai membahas dua persoalan penting tersebut.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *