saranginews.com, Jakarta – Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Jenderal Kaesang Pangarp meminta semua pihak menahan diri untuk tidak menyeret ayah Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke dalam persoalan Pilpres DKI.
Ia membantah ayahnya ikut mendorong dirinya maju di Pilgub Jakarta.
Baca juga: Kaiseng: Sekjen Partai Pekerja Kurdistan Bicara Tak Berdasarkan Kenyataan, Ini Kebohongan Terbuka
Dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (28/6), ia mengatakan, “Jangan angkat nama presiden, saya presiden umum.”
Menurut Kaesang, partai yang berhak memutuskan siapa yang akan dicalonkan sebagai wakil PSI dalam pilkada adalah presiden sendiri.
Baca Juga: Sekjen PKS Ungkap Jokowi Tawarkan Nama Kaesang ke Berbagai Partai untuk Maju Pilgub
Kaesang juga akan mempertimbangkan beberapa faktor untuk menentukan siapa saja yang akan mengikuti Pilkada DKI.
Salah satunya, banyak pihak yang datang ke PSI untuk mendukung partai berlambang mawar merah itu.
Baca Juga: Jokowi Disebut Rilis Paket RK-Kaesang Ke Mana-mana.
“Betul, PSI punya kursi di Jakarta, hampir delapan kursi. Banyak juga partai yang mengusulkan jagoannya untuk merebut dukungan PSI. Pernyataan Sekjen PKS bisa menutup pintu koalisi dengan PSI, ya bagus juga” Dia berkata. .
Selain itu, ia berharap pihak-pihak yang menyebarkan isu ini tidak merusak momentum Pilkada 2024 dengan pemberitaan bohong yang menyesatkan opini masyarakat.
Apalagi akan merugikan bagi mereka yang suka menyebarkan berita bohong tersebut. Masyarakat kita sekarang sudah pintar. ujar Kaseng.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Abui Bakar Habsi mengatakan Presiden Joko Widodo telah mengusulkan nama Kaesang yang merupakan Ketua Umum PSI kepada partai politik untuk dihadirkan di Pilkada Jakarta.
Kaesang dikabarkan ingin menjalin hubungan dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kemil.
Maklum, Dewan Pimpinan Daerah (DPW) PSI DKI Jakarta mengumumkan akan ada kejutan pada Agustus 2024 terkait nama calon gubernur di Pilkada Jakarta.
Tentu saja calonnya masih sangat dinamis, seperti yang disampaikan Ketum Mas Kaesang dalam banyak pertemuan, yakni menunggu kejutan di bulan Agustus, kata Ketua DPW PSI DKI Jakarta Elwa Farhi Kalwina saat berkunjung ke Akademi Pertahanan Nasional (ABN). ). ). ) Gedung NasDem, Jakarta, Selasa (25/06).
Elwa menjelaskan, pihaknya masih mencari pihak-pihak potensial yang bisa menyelesaikan permasalahan Jakarta, seperti permasalahan lalu lintas, darurat sampah Jakarta, dan permasalahan kesejahteraan masyarakat, khususnya permasalahan kesejahteraan sosial (Bansos), yang tidak demikian. On target (antara/jpnn) datang dan tonton video ini!
Baca artikel lainnya… Enggan promosikan Sohibol, PKB ingin Anies memilih Prasetyo atau Kaesang.
