Seru Nih, KLHK Gandeng MLH PP Muhammadiyah Gelar Lomba Stand Up Comedy Lingkungan Hidup

saranginews.com, JAKARTA – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Pengelolaan Lingkungan (PKTL) dan Dewan Lingkungan Hidup (MLH) PP Muhammadiyah menggelar kompetisi pembangunan tiruan.

Tema utama acara tersebut adalah ‘Bersama lingkungan untuk mendukung tata kelola lingkungan yang baik dalam menghadapi perubahan iklim dan reformasi serta prinsip-prinsip keadilan’ dengan subtema yang berbunyi ‘Bantuan humor untuk mencoba menyelesaikan krisis iklim dan pembaruan. dan Prinsip Keadilan.’ ‘ Dilaksanakan di Aula Forester 1 Kantor KLHK pada Jumat (28/6).

BACA JUGA: Sekjen KLHK: Pengorbanan adalah momen untuk saling menguatkan

Acara ini merupakan bagian dari kerja operasional Direktorat Jenderal PKTL untuk mencapai proyek yang direncanakan.

Kontes ini memiliki format agenda yang unik dan menyenangkan yang diharapkan dapat menyampaikan pesan lingkungan secara efektif melalui humor.

BACA JUGA: Punya bimtek tanggap darurat Limbah B3, KLHK berharap masyarakat peduli terhadap lingkungan

Terutama pada isu-isu utama terkait perilaku ramah lingkungan dan pengelolaan lingkungan hidup, seperti upaya perubahan iklim yang disertai dengan teknologi dan prinsip keadilan.

Direktorat Jenderal Planologi Kehutanan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PKTL) sendiri merupakan lembaga yang bertanggung jawab terhadap perencanaan, pengelolaan dan pemantauan pengelolaan hutan dan lingkungan hidup di Indonesia.

BACA JUGA: Peringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024, KLHK dan Warga Gelar Aksi Bersih Pantai

Hasil dari lomba humor lingkungan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk mengembangkan ide dan keterampilan di lingkungan Ditjen PKTL dalam berbagai misi seperti:

1. Pembangunan Tata Kelola Hutan: Melalui penegakan hukum dan peraturan, PKTL berkomitmen terhadap konservasi hutan dan menjamin kelestarian hutan.

2. Konservasi dan restorasi lahan: Program ini bertujuan untuk memulihkan dan memulihkan ekosistem yang hilang, termasuk melalui reboisasi dan pengelolaan lahan kering.

3. Pengendalian Perubahan Iklim: PKTL menjalankan berbagai program untuk mengurangi emisi gas rumah kaca, termasuk melalui promosi energi terbarukan dan efisiensi energi.

4. Pemberdayaan Masyarakat: Melalui pendidikan dan pelatihan, PKTL berupaya memberdayakan masyarakat untuk berpartisipasi dalam konservasi dan pengelolaan sumber daya alam.

Kompetisi ini memiliki dua tahap, yang pertama adalah audisi online yang berlangsung pada tanggal 5 hingga 21 Juni 2024.

Berdasarkan peninjauan tersebut, dipilih 10 besar kontestan yang berhak tampil pada babak final besok di Aula Forester 1 kantor KLHK.

Acara yang akan dipandu oleh dua MC komedian ternama, Oza Rangkuti dan Aji Pratama, serta dimeriahkan oleh penampilan bintang tamu Yusril Fahriza.

Juri yang akan menilai penampilan para kontestan adalah Djihadul Mubarok (Sekretaris MLH PP Muhammadiyah), Syukron Djamal dan Popon Kerok.

Ketua Umum PKTL Hanif Faishol melihat kompetisi ini sebagai perkembangan baru dalam komunikasi lingkungan.

“Melalui humor, kami berharap pesan tentang pentingnya karakter masyarakat yang beragam dapat diterima dengan lebih baik oleh masyarakat luas,” kata CEO Hanif Faishol.

Dia benar-benar yakin bahwa metode baru ini adalah yang terbaik untuk mengirimkan pesan dengan kualitas tak tertandingi.

“Acara ini menunjukkan keterbukaan terhadap permasalahan lingkungan hidup yang besar dan berdampak pada seluruh masyarakat,” imbuhnya.

Dewan Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah (MLH) pun menerima kerja sama ini.

Sebab ini merupakan langkah nyata untuk mengajak masyarakat menjaga lingkungan dengan cara yang baik.

Humor bisa menjadi alat yang ampuh untuk menyampaikan pesan yang serius.

“Dengan cara yang sedikit berbeda dan menarik, kami percaya bahwa pesan kepedulian terhadap lingkungan dapat disampaikan dengan cara yang paling menarik, yaitu dekat dengan generasi muda dan juga dapat diterima,” jelas Djihadul Mubarok yang pernah menjabat sebagai Ketua Dewan. hakim peristiwa

Kompetisi yang berkolaborasi dengan Kelakar Comedy Club Indonesia ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk lebih bertanggung jawab dan aktif menjaga lingkungan, serta menikmati pembelajaran komedi.

Selain itu, animo masyarakat sangat tinggi untuk menerima karya ini.

Dengan menghubungkan komunitas Standup Indo di dan sekitar Jakarta, publisitas dan kesadaran diharapkan dapat menyebar.

Acara ini juga merupakan acara penting untuk memperkuat komitmen kolektif dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dengan teknologi dan prinsip keadilan. (mrk/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *