saranginews.com, Jakarta – Pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih pada Pilpres 2024, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raca berjanji akan merealisasikan janji politiknya selama kampanye. Salah satunya adalah program peningkatan makan siang gratis dan bergizi.
Menanggapi hal tersebut, Heikal Safar, Ketua Umum Gerakan Indonesia Merdeka (Ketum GIM), mendukung penuh rencana Prabowo-Gibran.
Baca juga: Heikal Safar: Prabowo Subianto Punya Rasa Nasionalisme Tinggi
“Saya selaku Presiden dan seluruh anggota Gerakan Indonesia Merdeka sangat mendukung dan meyakini program pangan gratis bergizi yang telah dijanjikan oleh Presiden dan Wakil Presiden Pak Prabowo dan Mas Gibran. menjadikan masyarakat sehat dan cerdas di tanah air kita tercinta,” kata seorang pemuda di ruang kerjanya.
Heikal Safar mengatakan, ambisi Prabowo Subianto untuk menjadikan NKRI sebagai negara maju yang disegani dunia internasional sangatlah besar. Ia berharap rencana pengusaha itu juga bisa terwujud.
Baca juga: Heikal Safar Minta Partai yang Kalah di MK Legawa Terima Kemenangan Prabowo-Gibran
Oleh karena itu, saya berharap Badan Gizi Nasional segera merealisasikan program makan siang bergizi gratis dan menjalankannya dengan lancar, aman, damai, dan berkelanjutan, ujarnya.
Menurut dia, program makan siang bergizi gratis ini sejalan dengan laporan terkini Direksi Bank Indonesia mengenai kondisi perekonomian Indonesia saat ini.
Baca juga: Heikal Safar berharap AHY bisa mengakhiri mafia tanah secara besar-besaran
“Saat ini dinamika perekonomian keuangan global berubah dengan cepat, meningkatkan risiko dan ketidakpastian yang menjadi ancaman bagi negara-negara berkembang, termasuk Indonesia,” ujarnya.
Oleh karena itu, Heikal berharap para tokoh agama, tokoh nasional, elite parpol, cendekiawan, kepala daerah, gubernur, bupati dan wali kota serta para aktivis juga turut mendukung langkah Prabowo-Gibran.
Seluruh masyarakat Indonesia juga sangat mendukung program makan siang bergizi gratis yang dijanjikan Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran, tutupnya. (Aliran/JPNN)
