saranginews.com, JAKARTA – Bank Mandiri Gandeng ‘Mandiri My Friend’ dan Perkenalkan Livin’ di Seoul
Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan kebutuhan dunia usaha, termasuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) di luar negeri.
BACA JUGA: Bank Mandiri Resmi Jual Tiket Konser Bruno Mars di Livinâ Sukha, Begini Cara Membelinya
Kepedulian tersebut diwujudkan dengan diadakannya program “Where are my friends” di Seoul, Korea Selatan (Korsel) yang diikuti oleh 100 warga negara India yang bekerja di perbatasan Korea Selatan pada Sabtu, 22 Juni 2024.
CEO Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan keputusan ini diambil untuk memberikan pelatihan bisnis dan pendidikan keuangan kepada PMI di Korea Selatan.
BACA JUGA: Bank Mandiri Salurkan Daging Kurban ke Daerah Bencana dan Luar Negeri saat Idul Adha
Kami berharap proyek ini tidak hanya mengobarkan semangat kewirausahaan PMI namun juga memperkuat ekosistem PMI untuk memenuhi semangat mengembangkan dunia.
Korea Selatan menjadi salah satu tujuan utama Warga Negara Indonesia (WNI) yang mencari pekerjaan di luar negeri.
Laporan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BP2MI) 2023, jumlah PMI di Korea Selatan mencapai 12.580 tempat.
Namun Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul mendaftarkan lebih dari 49.000 orang.
Jumlah tempat kerja PMI di Korea Selatan semakin meningkat, terutama di sektor manufaktur dan perikanan, pembuatan kapal, jasa pemeliharaan, serta industri hotel dan restoran.
“Melihat peluang besar untuk meningkatkan PMI di Korea Selatan, Bank Mandiri melalui Mandiri Sahabatku ingin memberikan bantuan kepada karyawan. Mulai dari edukasi keuangan seperti pengelolaan kekayaan pribadi hingga pelatihan bisnis,” kata Darmawan dalam sambutannya di Seoul, Minggu (23 /6).
Selain itu, Darmawan menambahkan, proyek tersebut merupakan bagian dari Keberlanjutan Sosial dan Lingkungan (TJSL) Bank Mandiri. Diluncurkan pada tahun 2011, program yang bertujuan untuk memberdayakan sumber daya manusia (SDM) ini telah menyambut lebih dari 18.000 PMI Indonesia yang tersebar di negara lain seperti Hong Kong, Malaysia, Singapura, Arab Saudi dan negara lainnya.
Memperkenalkan Layanan Livin’ Around The World (LATW).
Sementara itu, Bank Mandiri juga meluncurkan program Livin’ by Mandiri yang diberi nama Livin’ Around The World. Layanan dari aplikasi populer Bank Mandiri dirancang untuk memudahkan nasabah dalam mengelola kebutuhan finansial dan non finansialnya secara efisien dan efektif di luar negeri.
“Bank Mandiri mengusulkan agar seluruh layanan ditingkatkan untuk memudahkan nasabah dalam mengeluarkan uang, termasuk Livin’ by Mandiri yang nantinya bisa berterima kasih kepada masyarakat India di berbagai belahan dunia,” kata Darmawan.
Salah satu keuntungan terbaik yang ditawarkan Livin’ Around The World adalah pembeli dan penjual asing dapat menggunakan nomor kartu SIM negaranya untuk membuka rekening dan melakukan pembelian.
Tidak hanya kebutuhan investasi, Livin’ juga dapat mendukung investasi masa depan nasabah melalui berbagai fitur seperti tabungan, pinjaman, dan pembelian reksa dana atau obligasi di bidang investasi.
Selain itu, Bank Mandiri juga memenuhi kebutuhan gaya hidup nasabah, seperti pembelian tiket pesawat ke India, dan layanan lainnya melalui segmen Sukha.
“Fitur global Livin’ by Mandiri juga mampu menangani kebutuhan transaksi masyarakat India yang berbeda-beda di berbagai belahan dunia. Termasuk Korea Selatan, menjadi salah satu keunggulan masyarakat Indonesia,” imbuhnya.
Informasi lebih lanjut, hingga Mei 2024 tercatat pengguna aplikasi Livin’ dan Mandiri mencapai 25,4 juta atau meningkat 37% year-on-year (YoY).
Dari jumlah tersebut, nilai penjualan Livin’ dan Mandiri mencapai Rp 1,552 triliun dan 1,45 miliar transaksi (jpnn).
