saranginews.com, Jakarta – PT Pertamina International Shipping (PIS) telah menandatangani perjanjian kerja sama dengan perusahaan pelayaran global B International Shipping and Logistic DMMC (B Shipping) untuk pembelian dan/atau penyewaan kapal liquefied petroleum gas (LPG).
Penandatanganan dilakukan oleh Yoki Firnandi, Chief Executive Officer PIS, dan Emin Emanov, Chief Executive Officer B Shipping, di Istanbul, Turki.
Baca Juga: PIS CCS Siap Menjadi Agregator Transportasi dan Logistik
Kerjasama selama dua tahun tersebut meliputi studi kelayakan pengadaan kapal dan pengelolaan sewa kapal untuk BGN, induk perusahaan Global LPG dan perusahaan perdagangan kargo B Shipping.
Yoki mengatakan dukungan ini sejalan dengan arahan Kementerian BUMN untuk membuka atau meningkatkan nilai aset PIS.
Baca Juga: Jamkrindo bagikan 1.500 kupon donasi hewan kepada masyarakat
“Kami mendorong kolaborasi dengan mitra strategis untuk merevitalisasi dan memperkuat armada kami untuk distribusi listrik di seluruh negeri,” kata Yockey.
PIS dan BGN sebelumnya pernah menjalin kerja sama pembelian kapal Very Large Gas Carrier (VLGC) Tulip dan Bergenia pada Januari 2024.
Baca Juga: Idul Adha 2024, SIG bagikan 331 hewan kurban di 23 provinsi
Melalui kerja sama ini, BGN mendukung PIS sebagai perusahaan pengangkut LPG terbesar di Asia Tenggara.
Saat ini, kolaborasi sedang dilakukan dengan B Shipping untuk menjajaki peluang lebih lanjut dalam transportasi LPG dan memberikan nilai tambah bagi PIS.
Pembahasannya meliputi konsep dan model bisnis, akuisisi dan penyewaan kapal, serta pengelolaan kapal.
Yoki mengatakan kerja sama ini didasarkan pada pendekatan investasi strategis PIS pada kapal baru dan memaksimalkan keuntungan dari aset yang ada.
Saat ini terdapat 419 VLGC yang beroperasi di seluruh dunia dengan usia rata-rata 10,08 tahun.
“PIS memiliki tujuh VLGC dengan usia rata-rata 3,42 tahun, dengan manfaat operasional paling andal dan memenuhi regulasi terkini. Kami sedang menerapkan strategi tersebut,” ujarnya.
B Shipping merupakan anak perusahaan BGN yang berbasis di Dubai dan memiliki lebih dari 24 lokasi di berbagai negara.
Melalui layanan maritim, logistik, rekayasa kapal, dan solusi cerdas, B Shipping mengelola aset kelautan BGN dan mitra lainnya untuk mendukung perdagangan global BGN di bidang energi dan komoditas fisik.
BGN telah beroperasi di 23 lokasi termasuk Casablanca, Doha, Dubai, Jenewa, Rotterdam, Jakarta dan Singapura selama lebih dari 80 tahun.
Yoki berharap kerja sama ini dapat memperkuat posisi PIS di pasar global.
“Penandatanganan perjanjian ini merupakan langkah maju yang penting bagi kedua perusahaan dalam menghadapi tantangan dan peluang ke depan,” kata Yockey.
“Saat ini kita adalah mitra di sektor maritim, dan saya yakin akan ada lebih banyak lagi mitra di masa depan. Saya yakin hanya persahabatan dan rasa saling percaya yang dapat membantu kita mencapai tujuan bersama, jadi saya yakin hal ini akan terjadi. masih bekerja sama di masa depan akan berhasil,” kata Emin Emanov. (chi/jpnn)