saranginews.com, Jakarta – Polres Metro Jakarta Utara dan Bhaiakari menggelar Bakti Sosial Kesehatan (BAXOS) kepada masyarakat di Rawa Bebek, Penjaringan, Jakarta pada Kamis (20/6).
Kapolres Metro Jakarta Utara Gideon Arif mengepalai divisi bantuan masyarakat. Gideon mengatakan, acara ini merupakan bagian dari perayaan 78 tahun gempa.
Baca juga: Kombes Gideon: Pelaku Kejahatan di Jakarta Utara Tak Punya Sejengkal Tanah pun
“Acara ini merupakan bagian dari peringatan 78 tahun gempa,” kata Gideon di lokasi.
Gideona dan Bhayakari, Kepala Cabang Jakarta Utara, di Louisiana, tiba di lokasi dan langsung disambut oleh anak-anak dan orang tuanya.
Baca Juga: Jaga TPS, Kompol Gideon Ingin Utamakan Kemanusiaan Bukan Senpi
“Saya sangat senang bisa hadir dari pihak kepolisian dan Bhaikari untuk memberikan bhakti atau pengabdian kepada bapak dan ibu sekalian,” ujarnya.
Gideona mengatakan, tindakan ini sebagai bentuk pengakuan karena masyarakat masih menerima kehadiran Polri.
Baca juga: Kompol Gideon mengimbau masyarakat melaporkan siapa saja yang mengganggu kebaktian Natal
“Ini adalah cara kami bersyukur kepada Tuhan atas segala nikmat yang telah diberikan kepada kami. “Masyarakat masih mencintai Polri,” ujarnya.
Gideon menjelaskan, bakti sosial dalam rangka peringatan dahsyat tersebut antara lain pembagian ratusan sembako kepada warga, pemberian layanan kesehatan dan gigi, serta pembagian mainan untuk anak-anak.
“Kami memberikan layanan kesehatan kepada sekitar 200 peserta dari kepolisian dan Bhaiyakari, kemudian membagikan paket sembako dan pemeriksaan gigi,” ujarnya.
Gideon berharap acara ini dapat membantu kesehatan dan perekonomian seluruh warga yang tinggal di RW 16, Rawa Bebek, Penjaringan.
“Saya berharap kedatangan kami ke sini membawa dampak positif dan membawa keberkahan bagi kita semua, khususnya anak-anak di sini,” tutupnya.
Ratusan warga terlihat di kawasan itu antri untuk berobat dan memeriksakan kesehatan. Selain itu, ada juga kampanye kesehatan untuk anak-anak. (Tan/JPNN)
Baca cerita lain… Tanpa ampun Kombes Gidion mengusir tiga anggotanya, itu dosanya
