Forum Masyarakat Sipil Jogja Kritik Alasan PBNU Terima Konsesi Tambang: Enggak Masuk Akal

saranginews.com, YOGYAKARTA – Forum Cik Ditiro mengirimkan surat kepada PBNU pada Rabu (19/6) meminta mereka menolak perjanjian pertambangan pemerintah.

Dewan Masyarakat Sipil Jogja menilai kebijakan terkait izin pengelolaan pertambangan dapat memicu organisasi publik melakukan kejahatan lingkungan.

BACA JUGA: Saleh menilai sikap Muhammadiyah soal izin pertambangan bukan negatif, tapi hati-hati

Dalam suratnya, mereka meminta PBNU menghentikan permohonan izin pertambangan yang diajukan pemerintah.

Pendiri forum Cik Ditiro Masduki menyambut baik alasan PBNU menyambut baik perjanjian pertambangan dengan organisasi keagamaan.

BACA JUGA: Ahli geologi ITNY menyambut baik izin pertambangan dari berbagai institusi, tapi ada catatannya

Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya sebelumnya mengatakan, organisasinya membutuhkan dana lebih untuk biaya operasional.

“Tidak masuk akal. Ormas seperti NU punya banyak sumber daya, banyak kerja sukarela, jadi kenapa tidak masuk akal,” kata Masduki.

BACA JUGA: Pria di Semarang mengakhiri hidupnya dengan cara digantung karena judi online

Masduki bahkan menilai pernyataan pengurus PBNU itu manipulasi.

Lebih lanjut, Masduki berharap ormas lain tidak mengikuti langkah PBNU.

“Karena kita sebagai umat beragama kita ingatkan dan teguk, jadi kalau terus begini maka dosanya ditanggung yang meneruskan,” ujarnya.

Setelah Madasa Cik Ditiro mengirimkan surat kepada PBNU melalui Kantor Pos Indonesia, perjalanan panjangnya dilanjutkan melalui kantor PP Muhammadiyah di Jl. K.H Ahmad Dahlan untuk menyampaikan suratnya. (mcr25/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *