saranginews.com – AS dan Inggris melancarkan serangan udara di wilayah Rayma di wilayah barat Yaman, kata kelompok Houthi pada Rabu.
Saluran TV al-Masirah yang berafiliasi dengan Houthi melaporkan bahwa pesawat (pasukan) Amerika dan Inggris yang agresif melakukan empat serangan terhadap fasilitas pemerintah di wilayah al-Gabin di provinsi Reim.
Juga: Perang Yaman Tewaskan 447 Warga Sipil, Saudi Cs Bunuh Anak Terbanyak
Namun, lembaga penyiaran tersebut tidak segera memberikan rincian mengenai dampak pemboman artileri AS dan Inggris.
Sebelumnya, pada 13 Juni, kelompok tersebut mengumumkan bahwa dua teroris Amerika dan Inggris menyerang kompleks Raima, menewaskan dua orang dan melukai sembilan lainnya.
JUGA: Arab Saudi Bunuh 2 Teroris Yaman, Itu Rencana Jahat
Kelompok Houthi telah menargetkan kapal kargo di Laut Merah yang dimiliki atau dioperasikan oleh perusahaan Israel atau membawa barang ke dan dari Israel sebagai solidaritas terhadap Gaza, yang telah mendapat serangan besar-besaran dari Israel sejak 7 Oktober 2023.
Ketika ketegangan meningkat akibat serangan udara gabungan AS-Inggris terhadap sasaran Houthi di Yaman, kelompok tersebut mengklaim semua kapal Amerika dan Inggris adalah sasaran militer yang sah.
Baca Juga: Ribuan Anak Tewas dalam Perang di Yaman, Arab Saudi Sumbang
Sementara itu, koalisi pimpinan AS telah melakukan serangan udara berkala terhadap posisi Houthi di beberapa wilayah Yaman di seberang Laut Merah sejak 12 Januari.
Tanggapan AS terkadang ditemui dengan tanggapan dari kelompok kata. (semut/dil/jpnn)
