Puan Sebut DPR Bakal Bentuk Pansus Haji, Ini Agendanya

saranginews.com, Jakarta – Ketua DPR Puan Maharani mengatakan lembaganya akan membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk mengkaji pelaksanaan musim haji 2024.

Tim Pemantau Haji RDK (TIMOS) bermaksud membentuk panitia khusus untuk meninjau pelaksanaan ibadah haji 2024, kata Puan dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (17/6).

Baca Juga: Dunia Saat Ini: Gelombang panas menjadi tantangan besar bagi jamaah haji tahun ini

Dijelaskannya, tujuan dibentuknya pansus tersebut adalah untuk menjamin peningkatan kualitas pelayanan haji ke depan.

Penilaian tersebut akan ditinjau secara komprehensif agar kekurangan-kekurangan pada penyelenggaraan haji 2024 dapat diperbaiki.

Baca Juga: Calon Legislatif Terpilih yang belum menyerahkan LHKPN tidak boleh diangkat

Ia mengatakan, “Meski kinerja haji tahun ini lebih baik dibandingkan tahun lalu, namun kualitas pelayanannya harus ditingkatkan.”

Bwan mengatakan, Haji Temoas asal Republik Demokratik Kongo masih menemukan banyak kebijakan yang perlu diperbaiki guna meningkatkan kualitas pelayanan haji.

Baca Juga: Kasus Bupati Hollywood Utara menganiaya pelajar dengan kutu diselidiki

Beberapa aspek yang menjadi perhatian tim Haji RDK antara lain terkait pengelolaan kuota haji, kepegawaian, dan penganggaran.

Oleh karena itu, DPRRI akan mendengarkan laporan resmi dari tim haji yang selanjutnya menjadi bahan penilaian.

Tentu saja kami Republik Demokratik Rakyat Korea akan mendukung langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan meningkatkan efisiensi proses ibadah haji, kata Puan Maharani.

Sebelumnya, anggota DRC, Alhaji Timos, Zia Patiluka, menegaskan, Panitia Khusus Haji tidak hanya bersifat sederhana, tetapi juga memiliki beberapa panitia praktis.

“Misalnya pengelolaan kuota haji, pengelolaan pegawai haji, pengelolaan keuangan haji, sistemnya hampir setiap tahun, dan waktunya sangat terbatas,” tegas Zia Pitaluka (ant/jpnn).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *