P
Presiden BAZNAS Bidang Sumber Daya Manusia, Keuangan dan Umum Kolonel. Menurut Noor Chamdani, ini merupakan program ke-32 dari 32 program dari 39 sentra peternakan yang ditetapkan pada tahun 2024 di seluruh Indonesia.
Baca Juga: BAZNAS 2024 Kurban Aman dan Sesuai Syariah
“Program ini beternak sapi, susu, domba, kambing, dan unggas. Kami berharap pusat ini dapat mengurangi kemiskinan,” kata Noor Chamdani dalam keterangannya, Minggu.
Dijelaskannya, pemilihan Kabupaten Subang melalui proses pendataan dan evaluasi BAZNAS Pusat dan Jawa Barat.
Baca Juga: BAZNAS Peternakan Pusat Dorong Mostahik Kemandirian Ekonomi
BAZNAS, lanjut Chamdani, mencakup program kesehatan, pendidikan, keagamaan, ekonomi, dan kemanusiaan.
Semua program ini hanya bisa berjalan jika Zakat, Infaq dan Sadaqah dipahami dan dilaksanakan oleh masyarakat nyata.
Baca Juga: Pusat Peternakan BAZNAS wujudkan kemandirian bagi masyarakat miskin pedesaan
“Jadi program kita banyak sekali, yang pertama program karnivora, kita juga ada program produktivitas bagi yang tidak bisa bekerja, jadi programnya memberdayakan peternak miskin,” jelasnya.
BAZNAS mengalokasikan Rp594.154.500,00 yang meliputi Rp544.099.000,00 dari pusat dan Rp50.055.000 dari BAZNAS Kabupaten Subang.
Ketua BAZNAS Kabupaten Subang Dr. Kh. Kelompok Ternak Angon Sahate Musifik Amrulla Kabupaten Subang beranggotakan 25 orang dengan kandang siap pakai untuk 206 ekor kambing.
“Terdiri dari enam ekor kambing jantan, 100 ekor kambing betina, dan 100 ekor kambing betina,” ujarnya. (jlo/jpnn)