saranginews.com – JAKARTA – Gedung empat lantai di Jalan Perjuangan, RT 1/RW 7, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, terbakar pada Jumat (14/6) sekitar pukul 11.41 WIB.
Kepala Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Syarifudin mengatakan, kebakaran tersebut diduga akibat korsleting. Diduga penyebabnya karena korsleting listrik, kata Syarif, Jumat (14/6).
BACA JUGA: Satu orang tewas dalam kebakaran rumah di Cilandak, Jakarta Selatan
Sejauh ini, dia belum membeberkan apakah ada korban jiwa atau luka dalam kebakaran tersebut, namun ada kerugian materil sebesar Rp45 juta. Total kerugiannya Rp45 juta, kata Syarif.
Ia menambahkan, pihaknya telah mengerahkan 80 personel dan 16 unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Enam belas unit dan 80 orang, katanya.
BACA JUGA: 7 batang terbakar, 1 warga tewas, 3 luka-luka
Syarif mengaku petugas pemadam kebakaran kesulitan karena asap tebal di dalam ruangan. “Kami terganggu dengan asap tebal karena ruangan tertutup, dan bahan yang terbakar semacam gelembung gas, peredam di dinding,” ujarnya.
Karena itu, kata dia, aparat kepolisian banyak menggunakan alat bantu pernapasan. Jadi petugasnya butuh banyak alat bantu pernapasan, kata Syarif. (antara/jpnn)
BACA JUGA: BRINS bayarkan santunan kepada korban kebakaran Jayapura Selatan
