saranginews.com, Jakarta – Lionel dan RAF, dua disc jockey (DJ) asal Indonesia, melejit di kancah internasional setelah mendapat kesempatan tampil di festival musik elektronik terbesar di Asia, It’s The Ship.
It’s The Ship (ITS) merupakan festival musik EDM yang telah berlangsung sejak tahun 2014, menawarkan pengalaman menikmati beragam musik di atas kapal pesiar berpemandangan laut.
Baca juga: We The Fest 2023 Gandeng Iceperience Hadirkan 19 Musisi Internasional
Semula rencana pelayaran adalah empat hari tiga malam, dari Singapura ke China dan kembali ke Singapura.
Dalam rangka ulang tahunnya yang kesepuluh, ITS meluncurkan kapal pesiar bertajuk “Korea Itinerary Edition”.
Baca juga: Iceperience.id undang produser musik elektronik ke EMPC 2020
ITS tahun ini diadakan pada tanggal 23-26 Mei di atas kapal pesiar Italia “Costa Serena” sepanjang 290 meter.
Costa Serena berlayar dari pelabuhan Busan di Korea Selatan ke kota Nagasaki yang legendaris di Jepang dan kembali ke Busan.
Baca juga: EMPC Ajak Produser Indonesia Rilis Karya Bersama Label Rekaman Belanda STMPD RCRDS
75 artis dan musisi papan atas tampil di panggung utama, Crown Stage.
Nama-nama besar yang terlibat dalam menghidupkan festival ITS antara lain duo DJ asal Belanda Yellow Claw, Brooks, Julian Jordan, Mesto, Da Tweekaz, Afro Bros, Quintino dan masih banyak lagi.
Ada dua DJ muda asal Indonesia yang menggemparkan kancah ITS, DJ Lionel dan RAF.
Di kapal pesiar tersebut, Lionel dan RAF memainkan lagu-lagu Afrika dari Baile Funk hingga Tech House selama 60 menit.
Lionel pun menceritakan pengalamannya tampil di hadapan rekan-rekan sekapalnya (sebutan untuk penonton festival EDM). “Saat tampil di It’s The Ship, kami memainkan Tech It Back. Kami juga memainkan lagu Give All karya pemenang EMPC 2023 QuickBuck x NUZB. Saya masih bangga sampai pulang karena bisa mewakili Indonesia,” DJ. Lionel.
“Saya juga sangat senang karena mendapat kesempatan untuk tampil satu panggung dengan DJ luar negeri, dan acaranya sungguh luar biasa. Ini pertama kalinya saya menghadiri festival musik, dan tempatnya di kapal pesiar dan laut. pemandangannya indah sekali,” lanjutnya.
Sementara itu, RAF atau Rafitama mengatakan tampil di It’s The Ship merupakan pengalaman yang sangat berkesan, namun tidak semua orang bisa memilikinya.
Menurutnya, empat hari ini merupakan pengalaman baru yang luar biasa dan bisa tampil di festival internasional seperti ITS sudah memenuhi bucket list-nya.
“Menjelajah lautan dengan kapal pesiar selamanya merupakan momen yang tak terlupakan bagi saya dan saya berterima kasih kepada Iceperience.id yang telah mewujudkan hal ini,” kata RAF.
Tampil di ITS merupakan salah satu penghargaan yang diterima Lionel dan RAF setelah dinobatkan sebagai juara pada DJ Battle 2024 yang dipersembahkan oleh Iceperience.id.
DJ Battle 2024 merupakan kompetisi DJ tahunan yang mengundang para disc jockey untuk menampilkan bakatnya.
Hadiah bagi para pemenang adalah kesempatan untuk menunjukkan keahliannya di ajang internasional, salah satunya adalah hadir di ITS.
(Ayah/jpnn)
