Pendaftaran CPNS 2024 Jalur Sekolah Kedinasan Ditutup Besok, Ada Imbauan BKN

saranginews.com, JAKARTA – Pendaftaran CPNS 2024 sistem sekolah resmi akan ditutup. Badan Kepegawaian Negara (BKN) pun mengimbau para pelamar untuk segera melamar. 

Berdasarkan data BKN per 11 Juni pukul 11.59 WIB, jumlah pelamar yang mengajukan sebanyak 97.464 orang, dengan bukti memenuhi syarat (MS) sebanyak 442 orang pelamar.

BACA JUGA: Seleksi CPNS & PPPK 2024 Melalui Metode Tes, Wawancara Dilakukan 38 PT

BKN juga mengumumkan ada 2.390 peserta yang setelah diverifikasi dinyatakan tidak sehat (TMS). Sehingga tidak bisa melanjutkan ke seleksi keterampilan pertama (SKD).

“Besok (13/6), pendaftaran CPNS 2024 sistem sekolah kedinasan akan ditutup,” ujarnya.

BACA JUGA: Setelah 12 Tahun Tak Seleksi CPNS, Ini Jumlah Pendaftarnya

Penjabat (Plt.) Karo Humas BKN Vino Dita Rama kepada saranginews.com, Rabu (12/6).

Vino Dita Rama menyampaikan, ada tiga SMA yang peminat terbanyak, yaitu:

BACA JUGA: Formasi CPNS 2024 di Kementerian Ini Lebih Banyak dari PPPK

1. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) memiliki 22.404 pelamar.

2. Politeknik Statistika (STIS) mempunyai pendaftar sebanyak 12.932 orang.

3. Politeknik Migrasi (Poltekim) memiliki pendaftar sebanyak 5.295 orang.

Ia meminta kepada para pelamar yang sebagian besar berpendidikan ijazah SMA atau sederajat, agar mengecek setiap langkah pengisian portal BKN (sscasn.bkn.go.id) dengan organisasi, karena data yang terhapus tidak dapat diperbaiki. .

Lebih lanjut dikatakan, jika melihat jumlah pendaftar fakultas hukum, memang persaingannya sangat ketat. Pasalnya, kuota CPNS 2024 yang tersedia tidak banyak 

Tahun ini, pemerintah melalui Panitia Seleksi Nasional atau Panselnas memberikan total 3.445 sekolah kedinasan yang akan diikuti oleh delapan lembaga perencanaan sekolah kedinasan.

Pada awalnya, Plt. Ketua Haryomo Dwi Putranto menyampaikan tujuan pemilihan Fakultas Hukum tahun ini adalah untuk merekrut dan membuka peluang bagi talenta-talenta baru untuk memenuhi kebutuhan tenaga profesional di bidang keuangan dan pemerintahan, statistik, pegawai negeri, keamanan siber dan coding. , migrasi dan pemukiman, meteorologi, klimatologi dan geofisika, dan transportasi.

Haryomo juga mengingatkan calon pelamar untuk mewaspadai praktik penipuan atau penipuan yang sering muncul saat masuk sekolah. Pelamar juga diperingatkan untuk tidak mencoba membuat kesepakatan dengan lulusan, karena setiap tahapan proses seleksi dipublikasikan. 

“Jangan mudah percaya kepada mereka yang menjanjikan belajar di pelajar atau sekolah kedinasan. Seleksinya dilakukan secara online dan tesnya dilakukan oleh CAT yang dijamin transparan dan akuntabel,” pintanya. (esy/jpnn) 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *