2 ODGJ di Barito Kuala Dilepas dari Pasungan oleh Mensos Risma

saranginews.com, BARITO KUALA – Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini pada Rabu melepas dua Orang Dengan Penyakit Jiwa (ODGJ) di Desa Bagagap, Kecamatan Barambai, Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalmantan Selatan (Kalsel), dari Pasungan , Rabu .

Menteri Sosial Risma melepas penderitaan ODGJ dalam rangkaian kunjungan kerja ke Kabupaten Batola, Selasa-Rabu (11-12 Juni 2024)

BACA JUGA: ODGJ yang menabrak pedagang di Kota Jambi ditangkap polisi

Risma mengatakan, ODGJ tidak boleh dirantai melainkan diberikan pengobatan rutin setiap bulannya agar yang menderita tidak mengalami depresi sehingga bisa hidup layak sebagai masyarakat biasa.

Lebih lanjut Risma menegaskan, keluarga ODGJ tidak perlu malu, karena ODGJ tidak memalukan, tapi bisa disembuhkan dengan pengobatan yang teratur dan teratur.

BACA JUGA: Pilgub DKI: Sri Mulyani, Risma, Andika Perkasa dan Adi Wijaya Masuk Radar PDIP

Siapapun di keluarga bisa tertular karena tidak semua orang kuat secara fisik, tidak semua orang kuat secara mental. Kadang-kadang orang yang sangat kaya pun tiba-tiba mendapat masalah juga, hanya karena mereka paham bahwa mereka Perlu berobat, jadi sepertinya tidak apa-apa,” kata Risma.

Ia pun membandingkannya dengan seseorang yang menderita penyakit jantung atau diabetes yang jika tidak rutin minum obat bisa kambuh seperti ODGJ.

BACA JUGA: Produsen mobil listrik perlu mewaspadai dinamika pasar mobil listrik di Indonesia

Pj Bupati Barito Kuala Mujiyat mengatakan, kehadiran Menteri Sosial Risma sangat memprihatinkan.

Mujiyat berjanji akan menindaklanjuti permasalahan yang belum terselesaikan, termasuk meningkatkan suntikan vaksin rutin sistem kesehatan kepada masyarakat setiap bulannya.

“Mudah-mudahan hal ini dapat memberi semangat kepada masyarakat di Barito Kuala khususnya penyandang berkebutuhan khusus, ODGJ, penderita kusta, semua merasa terlindungi dan bahkan saat ini di dua tempat tersebut sudah terputus sambungannya dan Mensos tidak segan-segan menyampaikan bahwa hal ini sangat tingkat kekhawatiran yang tinggi, kata Mujiyat.

Sebelumnya, Mensos juga melepas seorang perempuan pengidap ODGJ asal Desa Sungai Lirik Barito Kuala, Pasungan, untuk mendapat perawatan intensif di RSJ Sambang Lihum Kabupaten Banjar.

Di Desa Sungai Lirik, Kabupaten Batola, petugas juga menangkap seorang perempuan ODGJ lainnya yang diketahui merupakan saudara perempuan dari perempuan ODGJ yang dirantai. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA… Begini Respons Risma soal Namanya Dicoret PDIP Jelang Pilkada Jakarta

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *