saranginews.com, PEKANBARU – PTPN IV Regional III, perusahaan pelat merah sawit di bawah naungan Subholding PTPN IV PalmCo yang beroperasi di Provinsi Riau, mengembangkan penemuan tersebut menggunakan aplikasi web bernama E-Tekpol.
Langkah tersebut merupakan bagian dari upaya perusahaan meningkatkan produksi minyak sawit mentah (CPO) guna mendukung program pemerintah untuk mencapai ketahanan pangan dan energi nasional melalui pembentukan Sub Holding PTPN IV PalmCo.
Baca juga: PTPN Dinilai Mampu Jaga Stabilitas Pangan
“Kami berupaya memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan produksi lepas pantai melalui metode digital,” kata Kepala Teknik Pengolahan PTPN IV Regional III Salman Hari Budiman “Tahun ini Insya Allah menjadi solusi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas. produksi masa depan.”
Selama tiga tahun terakhir, PTPN IV PalmCo berhasil mencatatkan hasil positif dalam pertumbuhan produksi CPO.
Baca juga: Bersama Blocktogo, PT Pegadaian Revitalisasi Pasar Real Estate ATMR Real World Indonesia
Pada tahun 2023, perseroan berhasil memproduksi CPO sebanyak 583.000 ton, naik dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 578.000 ton.
Angka tersebut juga meningkat dibandingkan tahun 2021 sebesar 574.794 ton CPO.
Baca juga: Pupuk Kaltim Raih Dua Penghargaan Terbaik IRCA 2024
Sementara PTPN IV Regional III pada tahun ini melalui pemanfaatan program E-Tekpol dan penguatan dukungan pertanian menargetkan produksi CPO sebanyak 592.000 ton.
Selain itu, perseroan juga mematok target produksi CPO sebesar 5,67 ton per hektare atau lebih tinggi dibandingkan tahun lalu sebesar 5,6 ton CPO per hektare.
Dalam praktiknya, E-TechPol digunakan untuk memantau produksi minyak sawit mentah (CPO) atau minyak sawit mentah dan minyak sawit (PKO) atau minyak kelapa secara real time dan terupdate.
Selain itu, aplikasi website E-Tekpol juga memantau stok CPO di setiap pabrik kelapa sawit, melaporkan produksi produk samping tempurung kelapa, serta melacak pengiriman CPO secara real time.
“Semua data akan dilaporkan secara real-time dalam bentuk tabel dan grafik sehingga kami dapat melakukan penilaian harian sebagai langkah peningkatan produksi,” jelasnya.
Pengurus menjelaskan, E-Tekpol merupakan gabungan dari beberapa program yang digunakan PTPN IV Regional III di bidang off-farm dalam beberapa tahun terakhir, seperti PKS Online, Millena, Intank, Manajemen Armada, SiMoli dan Lainnya.
Namun, dia memastikan sistemnya diberikan beberapa fitur tambahan, seperti otomatisasi atau pengolahan data otomatis, sehingga data yang ditampilkan bisa lebih komprehensif dibandingkan aplikasi sebelumnya.
Dikatakannya, sistem tersebut merupakan hasil kreasi dan inovasi seluruh pekebun PTPN IV Regional III, mulai dari konsep hingga implementasi, hingga menjadi sebuah sistem yang memberikan manfaat besar dalam menunjang operasional perusahaan.
“Keberadaan sistem ini juga menjadi bank data penting bagi kami untuk menentukan arah dan kebijakan strategis perusahaan. Selain itu, sistem terintegrasi ini juga bertujuan untuk meningkatkan produksi off-farm perusahaan.” Dikatakan
Direktur Utama PTPN IV Regional III Rurianto memuji keberadaan E-Tekpol sebagai bagian dukungannya terhadap transformasi perusahaan.
Rurianto mengatakan perubahan digital merupakan jawaban atas tantangan perubahan dan tantangan masa depan.
“Seperti yang dikatakan oleh CEO kami, pergerakan menuju 4.0 tidak bisa dihindari,” ujarnya.
PTPN IV Regional III saat ini sedang dalam tahap akhir implementasi integrasi Eplantation.
Integrasi ini mencakup Dashboard GIS berbasis web tahap II, sistem manajemen pemeliharaan terkomputerisasi, komponen SAP terintegrasi dan inisiatif digital lainnya.
Menurutnya, penerapan transformasi digital diperlukan sebagai upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusia, peningkatan efektivitas pemantauan dan evaluasi, serta efektivitas pengambilan keputusan.
Ia berharap “perkebunan adalah tentang manusia. Perubahan ini harus kita pastikan berkelanjutan agar PTPN IV Regional III terus berada di jalur yang benar untuk tumbuh dan berkembang menjadi perusahaan kelapa sawit terbaik di Indonesia” / jpnn)
Baca selengkapnya… Jakarta Garden membawanya ke tingkat berikutnya, menampilkan rumah mewah dengan fasilitas mewah
