saranginews.com, JAKARTA – Shell Eco-Marathon Asia Pasifik akan digelar pada 2-6 Juli 2024 di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Lebih dari 80 tim mahasiswa dari 12 negara di kawasan Asia-Pasifik dan Timur Tengah akan berpartisipasi.
Baca Juga: Pelumas Shell Mysella S7N Ultra Perlu Tingkatkan Efisiensi Industri Tenaga
Hingga Juni 2024, sudah lebih dari 40 tim pelajar asal Indonesia yang mendaftar untuk bertanding.
Mereka akan bersaing dengan tim lain dari Arab Saudi, Brunei Darussalam, Filipina, India, Kazakhstan, Korea Selatan, Malaysia, Qatar, Thailand, China, dan Vietnam.
Baca Juga: Shell Eco Marathon 2023 di Sirkuit Mandalika, Jumlah Pesertanya Meningkat
“Menyelenggarakan Shell Eco-Marathon di Indonesia selama tiga tahun terakhir merupakan upaya memberdayakan generasi pemimpin energi untuk masa depan,” kata Susie Hutapia, Vice President Corporate Communications Shell Indonesia.
“Program ini memuat semangat inovasi dan kolaborasi untuk menciptakan teknologi yang dapat meningkatkan efisiensi generasi muda. Kami berharap dapat menjawab tantangan energi masa depan dan memperkenalkan solusi transportasi yang inovatif,” tambah Jakarta, Selasa (11/6). ).
Baca Juga: Shell Eco-Marathon Asia 2023 Digelar di Sirkuit Mandalika, 14 Negara Bertanding
Dua tim Indonesia, yaitu tim Universitas Arjuna Indonesia (UI) dan tim Bumi Siliwangi 2 Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), akan kembali berkompetisi dalam Shell Eco-marathon di kawasan Asia-Pasifik dan Timur Tengah.
Tim Arjun UI tahun ini akan bertanding pada kategori Urban Concept subkategori battery electric setelah menempati posisi keempat pada kejuaraan regional tahun 2023.
Pengujian kendaraan hemat energi
Shell Eco-marathon Asia-Pasifik dan Timur Tengah 2024 akan memungkinkan tim pelajar berkompetisi dalam kategori kendaraan Urban Concept dan Prototype.
Sumber energi yang digunakan terbagi dalam tiga subkategori, yaitu mesin pembakaran dalam (bensin, solar, atau etanol), baterai listrik, dan sel bahan bakar hidrogen.
Shell Eco-Marathon adalah tantangan inovasi global yang menantang generasi muda untuk merancang, membuat, dan menguji kendaraan hemat energi. (rdo/jpnn)
Baca artikel lainnya… Shell Eco-marathon luncurkan rangkaian mobil hemat energi karya pelajar Indonesia
