saranginews.com, JAKARTA – Relawan pendiri Gerakan Cinta Prabovo (GCP) Kemas Fadli Safari mengajak semua pihak memperjuangkan konstitusi Indonesia kembali ke UUD 1945 yang asli.
“Kami ingin Indonesia kembali ke rancangan awal UUD 1945,” kata Kemas Fadli Safari dalam keterangan tertulis, Senin (10 Juni 2024).
BACA JUGA: Kosgoro resmi menutup dapur umum pada tahun 1957 setelah membagikan 25.000 kotak beras selama Ramadhan
Kemas juga turut mendorong reformasi pertanian melalui Pasal 2, 3 dan 4 Pokok-pokok Undang-undang Pertanian Nomor 5 Tahun 1960 atau UUPA.
“Hal ini penting untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur menuju Indonesia Emas 2045,” kata Kemas.
BACA JUGA: Ridwal Kamil Kader Kosgoro 1957, Suku Cadang Mobil Golkar
Kemas dikenal sebagai politikus muda Partai Golkar yang aktif memimpin sebagai Koordinator Kelompok Pendukung di Dewan Profesi DPP Partai Golkar.
Ia juga masuk dalam daftar kepengurusan Ikatan Alumni DPP GMNI yang diketuai oleh Hakim Mahkamah Konstitusi (MC) Arief Hidayat.
BACA JUGA: Tetap Pertahankan Kegiatan yang Diminati Generasi Milenial, BMK Kosgoro 1957 Dapat Penghargaan Menpora Amali
Di bawah bendera Organisasi Multiguna untuk Solidaritas Umum dan Kerja Sama (Kosgoro 1957), Kemas berperan aktif dalam segala kegiatan, termasuk ikut serta dalam kampanye Presiden Joko Widodo memenangkan perang pada pemilu 2019.
Pada tahun 2019, Kemas ditugaskan untuk menjalankan tugas asisten staf profesional pada Dewan Pertimbangan Presiden Indonesia, bersama dengan Sekretaris dan Anggota Vantimresa Republik Indonesia, H.R. Agung Laksono.
Sementara di GCP Volunteers, Kemas pernah ditugaskan dalam tim kampanye nasional Prabovo-Gibran (TKN Golf) Generasi Z dan Millennium Segment wilayah Sumsel (jumat/jpnn).