saranginews.com, SEMARANG – Ketua Pengurus (Ketum) Partai Manda Nasional (PAN) Zulkifli Hasan yang akrab disapa Zulhas menyapa rekan-rekan artisnya. Mulai dari Pasha Ungu, Uya Kuya dan istrinya Astrid Khairunnisha, hingga Eko Patrio. Para artis berdiri bersama di atas panggung untuk membawakan beberapa lagu. Seluruh pekerja PAN yang berjumlah ribuan pun ikut menyanyi. Usai penampilan, Zulhas memberikan sambutan bersama pimpinan. Aksi demonstrasi Zulhas dalam rapat pengurus PAN Jateng di Hotel MG Setos, Kota Semarang juga dihadiri banyak orang. Dia memakai kacamata hitam dan syal batik biru. Dalam rapat koordinasi daerah, Zulhas menegaskan sifat partai dan lambang Matahari Biru harus diubah. Termasuk ketika Anda mengadakan acara yang seharusnya sangat menarik untuk menarik perhatian orang. “Saya minta dicarikan tempat yang bagus, mahal sekali. Inikah yang terbaik di Jawa Tengah?” Zulhas dalam sambutannya, Sabtu (8/6). Tak lama setelah pidatonya, sebagian listrik di kamar Rakorwil padam. Suara Zulha keluar dari microphone dan menggelegar melalui speaker. Zulhas kembali menegaskan, panitia belum siap untuk menggelar acara tersebut. “Listriknya padam ya?” Mereka bilang Anda mencari sesuatu yang bagus, tapi Anda mendapatkan sesuatu seperti ini,” katanya. Menurutnya, wajah PAN harus diubah total. Ia mengaku memberi contoh kepada DPP. Ia mengatakan, dengan contoh ini, banyak artis yang tertarik dengan gayanya. “Berubah, saya kasih contoh bawa grup, saya mau gabung karena biasanya manajernya bagus, kelihatannya bagus,” ujarnya. Zulhas tampak tidak senang dengan dipilihnya Hotel MG Setos sebagai tempat pertemuan antardaerah PAN Antar-Jawa. Ia kembali mengungkapkan ketidaksenangannya terhadap makanan yang disiapkan panitia. Lihat DPP, kalau pestanya bagus, makanannya penuh nasi, benderanya, orang datang naik angkutan umum, katanya. Ia mengatakan, PAN dalam penyelenggaraan acara harus baik dan efisien seperti halnya kegiatan DPP. Di daerah, dia menegaskan, akan lebih baik jika PAN pusat. Kalau terlihat bagus, kata Zulhas, pengunjung akan mengikuti. Misalnya dari Kadin hingga Hipmi. “Kita harus cermati di daerah/kota. Susah berpolitik kalau kelihatan miskin. Jangan ganti baju 10 tahun. Rakyat senang atau tidak?” Dalam rapat koordinasi daerah, Zulhas mengatakan seluruh anggota partainya telah memberikan lampu hijau untuk memilih Irjen Jateng Ahmad Luthfi pada pemilihan gubernur atau Pilgub Jateng pada November mendatang. Ia meminta seluruh jajarannya meningkatkan kerja politik pada Pilkada yang digelar November 2024. Termasuk kekalahan Ketum Ahmad Luthfi pada Pilgub atau Pilgub Jateng. “Saya ingin memperbaiki proses pemilu di negara ini, karena saya minta gubernur mendukung Pak Luthfi, lanjutkan saja dari sekarang, tutup sekarang,” ujarnya. Perhatian! Video Pilihan Editor:
BACA JUGA: PAN Terus Dorong Zita Anjani di Pilkada DKI, Wajar saja