saranginews.com, Jakarta – Paramount Estate Management (PEM) menjalin kerja sama dengan Novolium, perusahaan yang memberikan solusi dalam pengolahan minyak jelantah (minyak jelantah) menjadi energi terbarukan.
Melalui kerja sama ini, Paramount Land dan Novolium memperkenalkan UCollect Box, mesin pengumpul minyak goreng bekas, di 15 titik kawasan Gading Sarpong City, termasuk cluster perumahan dan kawasan komersial.
Baca Juga: Paramount Petals Resmikan Gerai KFC ke-720
Octavianus Acovibovo, Direktur Paramount Estate Management, mengatakan saat ini masih banyak masyarakat yang belum menyadari bahayanya membuang minyak jelantah sembarangan.
Biasanya minyak jelantah sisa dapur dibuang ke saluran air dekat rumah, ke tempat sampah, atau ke tanah, ujarnya.
Baca Juga: Paramount Land sukses raih 5 penghargaan di IPBA & IMHA 2024
Faktanya, minyak yang terserap di dalam tanah menempel dan menyumbat pori-pori tanah sehingga struktur tanah menjadi keras dan tanah tidak menyerap air dengan baik saat hujan datang, kata Octavianus Akovibovo dalam keterangannya, Minggu. .
Berkomitmen peduli terhadap lingkungan, Paramount Estate Management (PEM), pengelola kawasan perumahan di Gading Sarpong dan Novolium, meluncurkan teknologi pengolahan minyak goreng yang digunakan di Paramount Gading Sarpong Seafood Market, Kamis lalu.
Baca Juga: Paramount Land optimis kinerja tahun 2024 positif melalui inovasi dan pembangunan perkotaan
Teknologi Octavianus dalam mengolah minyak jelantah merupakan yang pertama di Gading Serpong.
“Kami berharap permasalahan saluran air yang tersumbat limbah minyak domestik dapat teratasi dengan aman dan efektif serta bermanfaat terutama bagi warga cluster dan ruko Paramount Gading Sarpong,” ujarnya.
Octavianus berharap solusi inovatif ini dapat menciptakan perubahan positif dan mengambil langkah aktif menuju keberlanjutan.
Untuk mengikuti gerakan ini, masyarakat dapat mengunduh UCOllect melalui aplikasi Nuvolium di Google Playstore dan Apple App Store, mencari titik mesin kotak UCOllect terdekat, lalu mendaftar.
Pemegang rekening akan menerima barcode yang dapat dipindai pada kotak Ucollect untuk membuka wadah minyak jelantah.
Setelah itu, masyarakat dapat membawa minyak jelantah tersebut langsung ke mesin box Eucollect dan mengikuti petunjuk untuk menyetorkan minyak jelantah tersebut.
Setiap liter minyak goreng bekas dapat ditukarkan dengan uang tunai atau disumbangkan.
Pengguna dapat memantau riwayat simpanan dan saldo pendapatan, serta menemukan berbagai tips mendaur ulang minyak jelantah.
Chitra Anand, Head of Business Development Novolium, mengatakan pihaknya sangat bersemangat dapat berkolaborasi dengan Paramount Land dalam mengatasi tantangan lingkungan terkait pembuangan minyak jelantah.
Setelah pertama kali hadir di Kota Bandung, kini Novolium pertama kali hadir di Jabodebek, tepatnya di Kota Gading Sarpang, ujarnya. (RDO/JPNN)
Baca artikel lainnya… Paramount Land Diakui Atas Kesuksesannya Menciptakan Pengalaman Pelanggan Digital