saranginews.com, BOGOR – Bea dan Cukai Bogor pada Selasa (6/6) aktif membantu CV Kirana Indah dan PT Sinar Artha Karunia dalam proses awal ekspor ke Jepang.
Hal ini dilakukan guna mendukung optimalisasi perekonomian negara.
BACA JUGA: Bea Cukai DKI Jakarta dan BNNP akan menghentikan likuidasi narkoba
Usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menanam tanaman besar ini mengekspor spesimen sawit senilai 550 juta. Rp.
Jenis pohon yang dibudidayakan antara lain palem, karet, kurma, bunut dan pohon lainnya yang berumur ratusan tahun.
BACA JUGA: Bea Cukai Cikarang Musnahkan 4,4 Juta Rokok Ilegal Senilai Rp 2,1 Miliar, Simak!
Direktur PT Sinar Artha Karunia Ali Kurniawan mengatakan, sampel dikirim ke pelanggan untuk memastikan standar dan kualitas produk.
“Kalau berjalan lancar, Juli depan kami akan mengekspor 1.000 hingga 3.000 jenis sawit berbeda,” kata Ali.
BACA JUGA: Upaya Bea dan Cukai Bandar Lampung Tingkatkan Kesadaran Warga untuk Laporkan Peredaran Rokok Ilegal
Max Franky, Kepala Unit Prasarana Ekspor Impor mengapresiasi kerja sama UKM dengan kementerian/lembaga yang berhasil menunjukkan potensi ekspor.
“Saya berharap kegiatan ekspor dapat berjalan sesuai rencana dan dapat didukung serta dikembangkan di kancah internasional,” tutupnya. (mrk/jpnn)
