Skandal Industri Otomotif Jepang, Toyota Minta Maaf Lagi

saranginews.com – Skandal memanas di industri otomotif Jepang yang dimulai di Daihatsu.

Kementerian Pertahanan, Infrastruktur, dan Transportasi Jepang (MLIT) telah meminta beberapa perusahaan otomotif mengirimkan beberapa model untuk diselidiki.

Baca Juga: TAM Tanggapi Skandal Kecurangan Grup Toyota

Alhasil, beberapa merek besar asal Jepang diketahui melakukan kesalahan dalam pengajuan sertifikasi, mulai dari Honda hingga Suzuki, dengan Toyota menjadi yang paling menonjol.

Toyota Motor Corporation (Toyota) telah menghentikan pengiriman dan penjualan tiga model yang diproduksi di Jepang, Corolla Fielder, Corolla Axio dan Yaris Cross, dengan segera.

Baca Juga: TMMIN Luncurkan Toyota Kizong Innova Listrik Pertama di Dunia

“Pada bulan Januari tahun ini, kami mengumumkan Toyota Group Vision yang menciptakan jalan ke depan bersama-sama. Kami akan terus berupaya untuk menciptakan mobil yang lebih baik lagi,” demikian pernyataan resmi TMC, Selasa.

“Sekali lagi, kami dengan tulus meminta maaf kepada pelanggan dan mitra kami.”

Baca Juga: Usai Penipuan Berkelanjutan, Toyota Minta Maaf, Daihatsu Lakukan Audit Internal

Pernyataan resmi ini meyakinkan bahwa ia akan terus memberikan penjelasan rinci kepada petinggi partainya dan mempercepat langkah-langkah yang tepat, termasuk interogasi di hadapan saksi.

Dengan latar belakang ini, Toyota mengumumkan pada tanggal 26 Januari bahwa mereka telah menanyakan tentang permohonan sertifikasi untuk modelnya sesuai instruksi MLIT.

Hingga saat ini, TMC mengatakan penyelidikan masih berlangsung.

Perusahaan melaporkan kepada MLIT pada tanggal 31 Mei bahwa uji coba ini, termasuk beberapa uji coba yang telah dihentikan sejak tahun 2014, diuji menggunakan metodologi yang berbeda dari standar pemerintah.

Dalam permohonan sertifikasi model yang dimaksud, tidak terdapat cukup data mengenai uji perlindungan pejalan kaki dan penumpang untuk ketiga model produksi.

Selain itu, terdapat kesalahan dalam uji tabrak dan prosedur pengujian lainnya untuk empat model yang dihentikan produksinya di Jepang, Crown, Isis, Scionta, dan RX.

“Kami dengan tulus meminta maaf atas segala kekhawatiran atau ketidaknyamanan yang ditimbulkan kepada pelanggan dan pemegang saham kami yang telah menaruh kepercayaannya kepada Toyota,” lanjut pernyataan perusahaan.

Hino Motors Ltd. Menyusul penemuan masalah sertifikasi baru-baru ini, kami di Toyota menangani masalah ini dengan serius. dan Daihatsu Motor Co., Ltd. dan Toyota Industries Corporation (antara/jpnn).

Baca artikel lainnya… Toyota recall beberapa model yang dijual di Indonesia, maaf

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *