saranginews.com, XAKARTA – PT Pertamina (Persero) dan Bakrie Group berkolaborasi membangun Nusantara Sustainability Hub di ibu kota nusantara (IKN).
Melalui kemitraan ini, Nusantara Sustainability Hub akan menjadi tuan rumah bagi berbagai penelitian yang dilakukan oleh Indonesia International Sustainability Institute (IISI) untuk mengembangkan fasilitas penelitian dan pendidikan energi berkelanjutan kelas dunia.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Bergerak Cepat, Terima Kasih Mendag
Pembangunan Nusantara Sustainability Hub diawali dengan peletakan batu pertama secara simbolis oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (5/6).
Plt berpartisipasi dalam kegiatan ini. Basuki Hadimuljono, Kepala Otoritas Ibu Kota Nusantara, Nike Vidyawati, Direktur Utama Pertamina, Anindya Bakri, CEO Bakery and Brothers, PT Patra Jas Ray SM Daule, Direktur Utama anak perusahaan Pertamina, Jimmy Gani, Direktur Utama Bakri Center Foundation dan pihak lain berpartisipasi dalam program ini. mitra.
Baca Juga: Jokowi: Saya Dapat Laporan dari Pertamina, Blok Rokan Ini Yang Terbesar
Jokowi mengaku mendukung penuh kemitraan dengan berbagai organisasi internasional yang fokus pada keberlanjutan.
Penyambutan di ibu kota nusantara ini merupakan upaya membuka kerja sama pemerintah.
Baca juga: Pertamina siapkan SDM berkualitas sebagai penggerak keberlanjutan di Indonesia
Kehadiran Jokowi masih terkait dengan penandatanganan deklarasi bersama yang ditandatangani di Stanford University mengenai rencana kerja sama penelitian di bidang penelitian bidang keberlanjutan di Indonesia.
Jokowi mengatakan, investasi di IKN merupakan program masa depan karena kita akan mengembangkan transformasi ekonomi, green economy, green energy di sini.
“Saya sangat mengapresiasi dan mengapresiasi terciptanya Nusantara Sustainability Hub yang bekerjasama dengan Pertamina, Bakri dan perusahaan lainnya. Yang menarik kedepannya perusahaan lain, universitas lain bisa bekerjasama di sini sehingga menjadi etalase. negara dan ekonomi hijau dalam pembangunan negara kita,” kata Jokowi.
Kerjasama antara Pertamina dan Bakrie Group ini mencakup berbagai penelitian yang mencakup aspek keberlanjutan seperti pembangunan infrastruktur common hub di kawasan strategis Edutown IKN, serta penelitian mineral kritis berbasis kecerdasan buatan untuk mendukung transformasi keberlanjutan. produk. Jelajahi sumber daya.
Kedua aspek tersebut menunjukkan bahwa kerja sama antara Pertamina dan Bakri Group selalu mengedepankan komitmen mengupayakan pembangunan berkelanjutan dan pengelolaan sumber daya.
Dalam hal ini, Pertamina juga turut berpartisipasi dari anak perusahaan portofolionya, PT Patra Jasa, yang turut berperan dalam pengembangan Nusantara Sustainability Hub.
Nikki Vidyawati mengatakan melalui Patra JASA, Pertamina akan membangun Nusantara Sustainability Hub secara bertahap untuk mengembangkan aspek keberlanjutan di IKN dan memperkenalkan pusat penelitian dan inovasi berstandar internasional di bidang keberlanjutan dan teknologi rendah karbon.
“Kami berharap Nusantara Sustainability Hub dapat menjadi wadah berbagai inisiatif yang melibatkan berbagai pihak, pertukaran ide dan pembangunan berkelanjutan. Pada akhirnya, Pertamina berupaya menciptakan energi ramah lingkungan yang akan dimaksimalkan di IKN,” imbuhnya.
Selaku CEO Bakri & Brothers, Anindya Bakri mengatakan kemitraan dengan Stanford Doerr School of Sustainability Indonesia, IISI akan menjadi cikal bakal sekolah keberlanjutan pertama di Indonesia dan akan berperan penting dalam mempromosikan IKN Nusantara sebagai Green Silicon Valley. Tenggara. Asia
IISI dan Nusantara Sustainability Hub juga diharapkan menjadi bagian dari perjalanan transformasi Indonesia tidak hanya dari segi materi, namun juga pola pikir, yang dapat menjadi tonggak peradaban baru, sejahtera, adil dan berkelanjutan di Indonesia. .
Dengan menghubungkan pusat penelitian dan pengembangan ini dengan ekosistem inovasi dan keberlanjutan, ISI, bekerja sama dengan Stanford Mineral-X, akan mendorong pengembangan penelitian mineral penting dan teknologi eksplorasi berbasis AI, serta memanfaatkan potensi besar energi terbarukan dengan mengedepankan prinsip-prinsip keberlanjutan. .
“Dengan menjajaki kemitraan Indonesia dengan Stanford Doerr School of Sustainability, kami tidak hanya akan membangun lembaga, tetapi juga membangun ekosistem yang mendukung inovasi, memanfaatkan kekuatan kemitraan publik-swasta yang kuat melalui kolaborasi antara Bakri Group dan grup usaha lainnya, Pertamina dan “Otoritas Ibu Kota Nusantara bersama-sama mewujudkan visi Indonesia Emas 2045,” ujar Anindya Bakri.
Koordinasi antara Pertamina dan Bakri Group sudah terjalin sejak perjanjian kerja sama (MoU) yang ditandatangani kedua pihak pada Maret lalu. Fasilitas ini diharapkan menjadi pusat penelitian yang berfokus pada kekuatan dekarbonisasi Indonesia, termasuk potensi energi terbarukan, mineral penting, dan keanekaragaman hayati. (jpnn) Sudah nonton video terbaru dibawah ini?
Baca artikel lainnya… Peretamina gerak cepat pantau LPG, komentar Menteri Perdagangan Julha soal ini