Pengamat: Peluncuran Jingle dan Maskot Pilgub Banten Hanya Menghabiskan Anggaran

saranginews.com, SERANG – Pemantau kebijakan politik dan sosial Adib Miftahul menilai peluncuran Jingle dan Maskot Gubernur Banten 2024 tidak akan berdampak signifikan terhadap partisipasi pemilu.

Menurut Adib, acara ini hanyalah acara iseng yang memanfaatkan APBD kabupaten.

BACA JUGA: Jingle Pilihan Gubernur Banten dan Biaya Awal Maskotnya Habis Rp 1,5 Miliar

“Menurut saya kegiatan ini lebih bersifat bersenang-senang atau tidak memberikan manfaat yang besar,” kata Adib kepada JPNN Banten, Selasa (4/6).

Adib menilai pekerjaan ini lebih pada penggunaan anggaran tanpa memikirkan kemandirian rakyat, bagaimana menciptakan pilihan yang berkualitas.

BACA JUGA: Dalam Surat Tugas, Demokrat Dukung Andika Hazrumy Kalahkan Pilbup

“Pada akhirnya jingle hura-hura menjadi pilihan, karena menurut KPU anggarannya cepat habis,” ujarnya.

Menurut Adib, jika tujuan KPU meningkatkan partisipasi pemilih, sebaiknya menggunakan pola pikir yang lebih positif.

BACA JUGA: Tiga Bulan Beroperasi, Pabrik Minyak Palsu di Tangerang Dapat Rp 5,2 Miliar

“Banyak kegiatan berbiaya rendah yang bisa dilakukan dengan melibatkan kelompok masyarakat seperti mahasiswa dan karang taruna,” ujarnya.

“Meningkatkan partisipasi pemilih dapat mengikutsertakan pelajar atau kelompok pemuda dengan mengadakan diskusi di desa-desa,” tambah Adib.

Berbicara mengenai Pilkada 2024, Adib mengatakan, masih banyak upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan partisipasi pemilih, khususnya generasi Z.

“Besar bukan pekerjaan rumah (tugas sekolah) bagi generasi Z yang pemilihnya banyak, tapi tidak peduli dengan pemilu,” ujarnya.

“Yang penting adalah bagaimana mereka bisa memastikan pembagian itu seperti apa,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, KPU Banten menggelontorkan dana miliaran rupiah untuk meluncurkan jingle dan maskot Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur 2024.

Acara tersebut digelar di Stadion Maulana Yusuf, Desa Sumurpecung, Kota Serang pada Sabtu malam (1/6).

Ketua KPU Banten, Mohamad Ihsan mengatakan, peluncuran jingle dan maskot tersebut merupakan salah satu cara pendekatan kepada masyarakat.

Anggaran yang disediakan Sekretariat KPU Banten sekitar Rp 1,5 miliar, kata Ihsan. (mcr34/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *