saranginews.com – Stellantis bersiap menawarkan Jeep EV dengan harga ramah kantong sekitar $24.000 atau Rp 400 jutaan.
Rencana tersebut disampaikan langsung oleh Carlos Tavares, CEO Stellantis, pada Bernstein Investor Conference di New York, Amerika Serikat (AS).
Baca selengkapnya: Jeep Avenger 4xe hadir dengan powertrain hybrid yang diklaim lebih cepat.
Jip listrik bertenaga baterai ini diharapkan dapat menarik perhatian konsumen dalam negeri. Menurutnya, hingga saat ini transisi ke sistem ketenagalistrikan berjalan lambat.
“Sama seperti kita membeli Citroen e-C3 seharga $20,000, Anda akan segera memiliki Jeep seharga $25,000,000,” katanya.
Baca juga: Jeep Gladiator 2024 hadir dalam pilihan warna Tuscadero
“Kami menggunakan keahlian yang sama. Karena kami adalah perusahaan global dan sepenuhnya dapat diterapkan di dunia teknik Stellantis,” lanjutnya.
Jeep Avenger EV saat ini dijual di Eropa dengan harga sekitar $35.000 hingga $37.900.
Baca selengkapnya: 44.000 Jeep Wrangler 4xe plug-in hybrid mengalami masalah baterai
Oleh karena itu, model yang dibicarakan Tavares akan jauh lebih murah dibandingkan model ini.
Jeep Avenger tidak tersedia di Amerika Serikat. Hingga saat ini Jeep fokus pada kendaraan hybrid plug-in.
Sebelumnya, model listrik pertama Jeep untuk Amerika Serikat adalah SUV Wagoner S yang akan hadir akhir tahun ini.
Model yang terinspirasi dari Jeep Wrangler bernama Recon diperkirakan akan tiba tahun ini, meskipun awalnya dijadwalkan mendarat pada tahun 2025 (arenaev/ant/jpnn).
Baca artikel lainnya… Mobil listrik murah Stellantis ditawarkan di Malaysia.