saranginews.com – JAKARTA – PT Triyasa Propertindo, induk perusahaan PT Aruna Kirana (PT Madara Swarna), turut berkontribusi dalam proyek pengembangan situs Kota Tua Jakarta untuk merevitalisasi kawasan pejalan kaki Jalan Lada. Jalan Kil Besar Timur, Jakarta Barat.
Direktur PT Triyasa Propertindo Sigit Priambodo mengatakan, pihaknya bangga bisa berkontribusi dalam proyek revitalisasi Kota Towa.
Baca juga: Wakil Menteri Sumber Daya Manusia Afrinshah berharap dapat menghidupkan kembali tiga pusat Samrinda untuk mengatasi masalah ketenagakerjaan
“Kota Tua yang merupakan salah satu kawasan legendaris Jakarta ini memiliki nilai sejarah, arsitektur, dan lanskap kawasan yang memiliki nilai seni tinggi,” kata Sigit dalam keterangannya, Sabtu (1/6).
Menurut dia, hal ini merupakan bentuk implementasi pengalihan tanggung jawab pembiayaan Proyek Pembangunan Kembali Kota Tua dan izin prinsip yang dikeluarkan DPMPTSP DKI Jakarta kepada PT Aruna Karana (PT Madara Swarna) untuk pembangunan gedung berbiaya rendah atau dasar. apartemen. Adalah.
Baca juga: Ratusan Warga Israel Serbu Masjid di Kota Tua Hebron
Hal itu dilakukan sebagai bukti pembangunan gedung perkantoran Grand Rubina Business Park yang berlokasi di Rasuna Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan yang dikembangkan oleh PT Triyasa Propertindo.
“Jalan Lada seluas 390 meter persegi dan Jalan Kalibasar Timor seluas 208 meter persegi telah dihidupkan kembali berupa pembangunan jalan setapak dan pengelolaan jalan dengan biaya Rp 39 miliar,” jelasnya.
Baca juga: Vibrant Economy dan Triasa berharap bisa hadir di IPEX 2022
PT Aruna Karana (PT Madara Swaran) menggelar upacara serah terima jalan setapak di Kota Tua Jakarta kepada pemerintah provinsi, Rabu (5/8) di Balaikota DKI Jakarta.
Pemugaran kawasan kota tua Jakarta yang dilakukan PT Madara Swarna melalui pembangunan trotoar diharapkan dapat membawa ketenangan bagi masyarakat Jakarta, khususnya saat berada di kawasan kota tua Jakarta, ujarnya.
Diketahui, PT Triyasa Propertindo (Triyasa) merupakan anak perusahaan PT Mahadana Dasha Utama (MahaDasha Group) dan bagian dari Tiara Marga Trakindo Group (TMT Group), resmi beroperasi sejak 1 Januari 2011.
Triasa memiliki tiga lini bisnis: investasi real estat, pengelolaan properti, dan pengembangan properti.
Saat ini Triasa telah berhasil membangun gedung perkantoran yaitu TMT Gedung I dan II di Chilandak, Jakarta Selatan, Generali Tower di Gran Rubina Business Park, Rasuna Epicentrum Kuningan, Jakarta Selatan.
Menyusul kemudian, Restoran Kuliner Funtastico@Bintaro di Bintaro, Tangsel, MAIIN Gandaria Sports Center di Jakarta Selatan, Samira Residence melaksanakan proyek perumahan di Sentul, Jawa Barat, dan Samira Regency di Bekasi, Jawa Barat. (mcr4/jpnn)
