Bertandang ke Ende, Megawati Mengukuhkan Organisasi Jaket Bung Karno

saranginews.com, ENDE – Ketua Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Megawati Soekarnoputri mengunjungi Rumah Pengasingan Bung Karno di Jalan Perwira, Ende Utara, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (31/5).

Selama di sana, ia mengukuhkan Pemkab Kota Situs Sejarah Bung Karno (Jaket Bung Karno) masa jabatan 2024-2029. 

BACA JUGA: Megawati didampingi Ganjar-Mahfood mengunjungi rumah pengasingan Bung Karnoa 

Saya akan membacakan pembukaan Jaringan Kota-Kabupaten Situs Sejarah Bung Karno atau disingkat Jaket Bung Karno, kata Megawati di Rumah Pengasingan Bung Karno, Ende, NTT, Jumat.

Beberapa anggota pimpinan Jaket Bung Karno diketahui sedang berada di pengasingan saat pembukaan dilakukan.

BACA JUGA: Gibran Sindir Banyak Bupati di Solo Raya, Kenapa?

Megawati berharap para pengurus Jaket Bung Karno dapat menjalankan tugas dan deklarasinya dengan penuh tanggung jawab.

“Saya yakin saudara sekalian akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan sesuai dengan cita-cita Bung Karn dengan penuh akal dan tanggung jawab. Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu memberikan bimbingan dan arahan kepada kita semua,” kata presiden kelima. Republik Indonesia.

BACA JUGA: Kasus Pembunuhan Vin, Ini Informasi Terbaru Komnas

Jaket Bung Karn sebelumnya melakukan diskusi berujung pada deklarasi Gebang Istana Blitar.

Deklarasi Istana Gebang Blitar merupakan pernyataan kedudukan pejabat di beberapa daerah untuk menjaga peninggalan Proklamator NKRI Soekarn atau Bung Karn.

Beberapa orang yang menandatangani deklarasi tersebut adalah Wali Kota Blitar Santoso, Wali Kota Surabaya Eri Kahiadi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ende Maltidis Mensi Tiwe, dan mantan Bupati Karawang Selika Nurachadiana.

Kemudian Kepala Dinas Pariwisata Kota Bengkulu Amrula, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Kebijakan Bukittinggi El Kadri, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa, Kepala Dinas Pariwisata Tulungagung Bambang Hermawan dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Kediri Yuli Marwantoko turut menandatangani seluruh isi Gebang Blitar. deklarasi istana;

Atas karunia Allah SWT, dengan tekad yang kuat dan keikhlasan untuk menjaga persatuan dan membangun bangsa, dengan upaya melestarikan Situs Sejarah Bung Karno, kami sepakat berkumpul dalam Jaringan Pemerintah Kota Situs Sejarah Bung Karno untuk mengumumkan ;

1. Inventarisasi dan penggalian seluruh situs yang berhubungan dengan situs sejarah Bung

Karno sejak lahir hingga perjuangan kemerdekaan dari penjajahan di daerahnya, serta sahnya pendirian situs-situs yang berkaitan dengan situs sejarah Bung Karno dan perlindungannya dari kerusakan dan kehancuran.

2. Memperkuat kelembagaan dan sumber daya manusia yang bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan pelestarian situs sejarah Bung Karno

3. Mengembangkan kerjasama dengan masyarakat, lembaga terkait dan dunia usaha untuk memperkuat upaya pelestarian situs bersejarah Bung Karno

4. Pengembangan pengelolaan dan pemanfaatan situs sejarah Bung Karno sebagai bagian dari pendidikan karakter dan pendekatan kepada seluruh elemen masyarakat.

5. Mengembangkan kerjasama dengan kota atau kabupaten, khususnya anggota Jaringan Kota-Kabupaten Situs Sejarah Bung Karno untuk mempromosikan dan mengimplementasikan gagasan Bung Trisakti dengan kegiatan yang relevan, antara lain:

A) Meningkatkan wawasan kebangsaan (nasionalisme dan patriotisme);

B. Meningkatkan perekonomian dan UMKM;

°C. Pelestarian seni budaya dan adat istiadat seluruh nusantara

Oleh karena itu, kita bersama-sama membuat deklarasi ini yang akan menjadi pedoman bagi seluruh anggota Jaringan Kota-Kabupaten Situs Sejarah Bung Karno. (ast/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *