Meorient Kembali Hadirkan Pameran B2B Terbesar di Awal Juni

saranginews.com, JAKARTA – Meorient Exhibition International akan menggelar pameran perdagangan dan bisnis internasional (B2B) kedua pada 4 hingga 7 Juni 2024 di JIExpo Kemayoran Jakarta.

Pameran yang digelar selama empat hari ini berbeda dengan pameran sebelumnya karena menghadirkan banyak perusahaan.

BACA: Mendapat sorotan, KPJ Health memperkenalkan pilihan layanan kesehatan canggih untuk pasien Indonesia.

Sebanyak delapan sektor atau industri ikut berpartisipasi, seperti permesinan, pendidikan, tekstil, elektronik, peralatan rumah tangga, barang-barang rumah tangga dan kosmetik, kebutuhan ibu dan anak, serta teknologi energi terbarukan.

“Pertunjukan yang kami lakukan kali ini akan menjadi pertunjukan B2B terbesar karena menampilkan pertunjukan berbeda di berbagai area dan menggunakan seluruh ruang pameran di JIExpo Kemayoran Jakarta. Akan dengan pameran Machinex dengan peralatan dan mesin industri, pameran tekstil atau Pameran Intex atau “CIEIE”, Pameran Peralatan Rumah Tangga atau Homelife Expo, Pameran Rumah & Dekorasi atau Aksesoris Produk Bayi atau Pameran ABC & Mom, Appliances & Electronic (AES), masih selalu kuat dan baru, kata Larissa Zhou, CEO Meorient Exhibition International dalam keterangan tertulisnya hari ini.

BACA: Erucakra Mahameru mempersembahkan karya impresif di pameran Unnes Nusantara Art Data Aposteriori

Larissa mengatakan Meorient bekerja sama dengan KJRI Shanghai untuk menyediakan green way bagi Bandara Jakarta, layanan cepat dan mudah bagi perusahaan yang berpartisipasi dalam produk dan layanannya.

Hingga Mei, terdapat 871 perusahaan dengan 1.218 booth yang berpartisipasi dalam pameran ini dengan menampilkan ribuan produk, teknologi, dan inovasi.

BACA: Tariq Halilintar ikuti pameran UMKM Amanah di Suzuya Mall Aceh

Beberapa produk yang dipamerkan antara lain mesin pengolah makanan, forklift, pengemas, mesin pertanian, peralatan rumah tangga, peralatan industri, peralatan dan alat bantu pendidikan seperti papan digital, meja, peralatan manufaktur, perlengkapan laboratorium, dan lain-lain.

Larissa mengatakan: “Semua supplier ini bersedia bertemu dengan produsen, supplier, distributor atau pedagang di Indonesia untuk berkolaborasi atau menjual produk. Mereka ada di seluruh wilayah Indonesia.”

Larissa juga mengucapkan terima kasih kepada para presenter baik dalam maupun luar negeri yang telah berpartisipasi pada musim ini, serta atas dukungan organisasi dan lembaga lainnya. 

Ia mengatakan Meorient berkomitmen membangun hubungan yang mendalam dan bermanfaat bagi semua pihak.

“Kami senang dan gembira karena setiap pameran yang kami lakukan, banyak perusahaan, organisasi, dan komunitas di setiap daerah selalu mendukung kami. Mulai dari KADIN, Federasi Pengembangan Kemasan ( PDF), Persatuan Dosen Indonesia (ADI), Komunitas Percetakan Indonesia (KOPI Grafis) , Federasi Pengemasan Indonesia (IPF), Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Gabungan Industri Pengerjaan Logam & Mesin Indonesia (GAMMA), Ikatan Pengusaha Bahan Bangunan Indonesia (IPPBI), Asosiasi Perusahaan Komoditas Elektronik (APKONIK), Federasi Teknik Informatika Indonesia (FTII), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Asosiasi Pengusaha Mainan Indonesia (APMI) dan lain-lain mengatakan.

Mahendra Rianto selaku Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) berharap pameran Meorient ini dapat menjadi inspirasi bagi industri logistik di Indonesia yang sedang mengalami kemajuan besar yang didorong oleh pemulihan pandemi dan peningkatan aktivitas perekonomian, termasuk pemungutan suara. dan perdagangan elektronik.  

Berdasarkan data Indonesia Supply Chain, pada tahun 2024 diperkirakan sektor ini akan terus tumbuh seiring dengan meningkatnya pasar dalam negeri.

“Dukungan kami terhadap pameran ini mencerminkan tekad kami untuk memajukan standar dan kemampuan logistik Indonesia, yang akan memberikan manfaat langsung bagi seluruh pelaku industri. Kami menilai kontribusi sektor cepat terhadap produk domestik bruto (PDB) akan jauh lebih tinggi pada tahun ini. “Apakah menurut Anda peluang terbesar ada pada industri pengolahan, makanan dan minuman, pertambangan, kehutanan, perikanan, pertanian, otomotif, UMKM, dan belanja online?”

Ketua Gabungan Industri Pengerjaan Logam & Mesin Indonesia (GAMMA), Dadang Asikin mengaku sangat menantikan kehadiran pameran tersebut.

Dadang mengatakan GAMMA mendukung pertunjukan Meorient sejak diselenggarakan di Indonesia.

“Pamerannya selalu ramai dan bermanfaat bagi industri. Beragam mesin dihadirkan, mulai dari mesin untuk home office hingga mesin untuk mega proyek. Pameran komprehensif yang seru dan seru. “Bagi industri mesin rumah tangga, acara ini menjadi penanda kekuatan industri permesinan dan teknologi berkembang dalam skala global sehingga industri dalam negeri bisa mengikuti,” kata Dadang.

Dukungan lebih terhadap Meorient pun turut diberikan oleh Direktur Jenderal Federasi Pengembangan Kemasan (PDF), Teguh Maianto.

Menurutnya, pameran ini tidak hanya untuk menunjukkan kemajuan teknologi dalam produksi mesin industri, tetapi juga tentang kemungkinan peningkatan produksi dalam negeri dengan menggunakan teknologi luar negeri untuk meningkatkan daya saing dalam negeri di tingkat global. ke atas

Untuk mengikuti rangkaian pameran utama B2B ini, masyarakat dapat mendaftar secara online melalui website atau media sosial masing-masing pameran, atau melalui link pendaftaran https://bit.ly/meorient.

Anda bebas atau tidak ingin membeli tiket. Cukup mendaftar untuk menghindari antrian registrasi yang terlambat di acara tersebut. (flo/jpnn)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *