saranginews.com, BANTEN – Menteri Agraria dan Perencanaan Daerah/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyerahkan sertifikat tanah elektronik kepada pemerintah daerah dan warga Banten di Hotel Novotel Tangerang. , Kamis (30/05/2024).
Jumlah sertifikat tanah elektronik yang diserahkan sebanyak 18 sertifikat dari masing-masing kabupaten/kota di Banten.
BACA JUGA: Nirina Zubir menerima 2 sertifikat tanah dari Menteri AAA
Sertifikat yang diserahkan antara lain tanah hasil redistribusi, aset pemerintah daerah, dan tanah wakaf.
Tujuan sertifikasi tanah, kata Menteri AHY, adalah untuk meyakinkan seluruh masyarakat, termasuk pemerintah dan swasta, untuk memiliki kepastian hukum atas hak atas tanah.
BACA JUGA: Akhirnya sertifikat tanah saya dapat kembali, kata Nirina Zubir
Menurutnya, hal ini harus terus dilakukan hingga permasalahan pertanahan di Indonesia minimal seperti konflik dan sengketa lainnya.
“Meski hampir mustahil, negara maju lainnya masih punya permasalahan, tapi minim. Kita harusnya semangat ke arah itu (minimal masalah lahan, red.),” ujar Menteri AAA.
BACA JUGA: Berjalan Bersama Menteri AHY, Ikanot Undip sosialisasikan pentingnya sertifikat tanah
Lebih lanjut, ia berharap masyarakat semakin mengenal sertifikat tanah elektronik.
Oleh karena itu, Menteri A.H.Y. meminta perangkat daerahnya untuk mensosialisasikan sertifikat tanah elektronik kepada masyarakat.
“Mari kita sosialisasikan hal ini sebaik-baiknya, semakin banyak masyarakat memahami pentingnya sertifikasi ini, semakin kita memastikan bahwa aset kita tidak hilang, dicuri atau disalahgunakan,” ajaknya.
“Dengan cara ini nilai ekonomi kita akan meningkat, lahan kita menjadi produktif, tidak terbengkalai, dan dapat menghasilkan keuntungan finansial yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat kita,” kata Menteri AAA.
Beberapa pejabat senior manajemen menengah dan garda depan Kementerian ATR/BPN hadir dalam kesempatan tersebut; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Banten beserta tim; Penjabat Gubernur Banten dan Bupati/Walikota di Banten; jajaran Forkopimda Provinsi Banten; serta pemeringkatan IPPAT Provinsi Banten. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA… Perwakilan korban mafia tanah Sulut kumpulkan ikrar Menteri AHY, Presiden Jokowi, dan Kapolri.
