saranginews.com, Jakarta – Selamat pagi para pembaca setia saranginews.com, kami sajikan berita terpopuler sepanjang Jumat (24/5) terkait ratusan Tenaga Honorer K2 penerima NIP CPNS 2024, terbitan baru jelang pendaftaran PPPK 2024 . Catatan Dahlan Iskan Vina soal kasus ‘aneh’. Baca selengkapnya!
1. Istimewanya, raih ratusan tanda kehormatan K2 resmi NIP CPNS 2024
Baca Juga: 5 Berita Paling Trending: Kabar Baik Bagi Satpol PPP Terhormat Mungkin Sah PPPK Tapi Agak Sensitif
Sebanyak 256 Tenaga Honorer Kategori Dua (K2) yang sebelumnya bertugas di Provinsi Papua resmi menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
Provinsi Papua melantik Honorer K2 menjadi CPNS 2024 setelah berpindah kerja di provinsi baru Provinsi Papua Tengah akibat pemekaran.
Baca Juga: 5 Berita Terpopuler: Apakah Semua Pendaftar BKN Akan Jadi Honorer PPPK? Manajemen ASN Kabar Terbaru PP dan Ternyata Kuotanya Seperti Ini
Akibat pemekaran Provinsi Papua, pengisian formasi pegawai di provinsi baru, salah satunya Provinsi Papua Tengah, berbeda dengan daerah lain di Indonesia.
Baca selengkapnya, klik tautan di bawah ini:
Baca Juga: 5 Berita Terpopuler: Informasi Resmi Terlambat dari BKN, ASN Manajemen PP, Mohon Diwaspadai
Khusus ratusan Pejabat Honorer K2 yang menerima NIP CPNS 2024
2. Menjelang pendaftaran PPPK 2024, muncul masalah baru lagi sayang
Jutaan Tenaga Honorer menanti jadwal pendaftaran PPPK tahun 2024 yang memuat aturan teknis pelaksanaan seleksi pengangkatannya menjadi ASN tipe baru tersebut.
Masih banyak permasalahan pelik terkait rencana PPPK mempekerjakan tenaga honorer yang harus selesai pada akhir tahun 2024 sesuai UU Nomor 20 Tahun 2023.
Faktanya, mereka yang mendapat perintah pengangkatan PPP masih menghadapi kendala.
Baca selengkapnya dan klik tautan di bawah ini:
Menjelang Pendaftaran PPPK 2024, muncul masalah baru lagi, Oh
3. Pendaftaran PPPK 2024 : Prof. Kabar gembira dari Nanak, Bu Hetty lega
Jelang pendaftaran PPPK 2024, ada kabar gembira dari Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Dirgen GTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Nunak Syriai memilih salah satu (P1) Heti Kustrianingsih.
“Alhamdulillah saya senang mendengar pernyataan Dirjen Nunak kepada rekan-rekan guru P1 yang tidak mendapat formasi PPPK tahun 2021 hingga 2023,” kata Heti Kustrianingsih kepada saranginews.com, Jumat (24/5).
Baca selengkapnya, klik tautan di bawah ini:
Pendaftaran PPPK 2024 : Prof. Kabar gembira dari Nanak, Bu Hetty lega
4. Catatan Dahlan Iskant tentang Kasus Vina Cirebon: Aneh
Pada tahun 2016, kolumnis ternama Dalen Askan menulis artikel tentang kasus pembunuhan Veena Sirban dan pacarnya Risky alias Ekki.
Dahlan pernah menulis tentang Veena dalam artikelnya “Vena Do”. Artikel tersebut juga menyoroti kepribadian Profesor Salim Syed yang meninggal beberapa waktu lalu.
“Setelah 10 hari protes siang malam di Amerika, saya buka media sosial: dosen senior saya di TEMPO, Salim Syed, meninggal dunia, saya terlambat tahu,” tulis Dahlan.
Baca selengkapnya, klik tautan di bawah ini:
Catatan Dahlan Schein tentang Kasus Vena Sarbon: Aneh
5. Tanggapan Jaksa Agung terhadap Kabar Gympidosis Dennis Memata-matai 88 Anggotanya
Kejaksaan Agung (KJAGANG) merespons kabar anggota Unit 88 Anti Teror Polri yang diduga menjadi mata-mata Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus atau Gempadus Fabri Adrienzia.
Kate Simana, Kepala Kejaksaan Agung Pancom, mengaku belum mengetahui apa yang diberitakan media nasional.
“Saya tidak mendapat informasi itu. Malah saya mengetahuinya dari media,” kata Ketut Sumedana, Jumat (24/5).
Baca selengkapnya, klik tautan di bawah ini:
Tanggapan Jaksa Agung terhadap pemberitaan anggota Dennis 88 yang memata-matai Gympidosis
Baca Artikel Lainnya… 5 Berita Teratas: Formasi CPNS Khusus Meningkat, Pemerintah Diminta Bertindak Adil, Beberapa PPPK 2024 Tak Mungkin