saranginews.com, Jakarta – Sinar Mas Group menggunakan SAP, penyedia layanan bisnis teknologi tinggi yang ditunjuk olehnya, untuk mendorong transformasi digital melalui cloud dan kecerdasan buatan. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional di seluruh lini produksi perseroan.
Langkah Sinar Mas Group dalam memanfaatkan teknologi cloud dan kecerdasan buatan adalah untuk menyederhanakan operasional, meningkatkan kelincahan, dan mendorong inovasi dan skalabilitas yang lebih cepat melalui praktik digital yang bersih. Hal ini juga mempersiapkan organisasi untuk menerapkan layanan pelanggan teknologi kecerdasan buatan di masa depan.
Baca juga: Bergabunglah dengan Program Inkubasi Cotai untuk menelusuri solusi ritel berkelanjutan di BSD City
Franky Widjaja, Chairman dan CEO Sinar Mas Agribusiness & Food dan Golden Agri-Resources, mengatakan dalam keterangannya pada Jumat (24/5): “Kecerdasan buatan terus mentransformasi lanskap bisnis di Indonesia.”
Frankie mengatakan perusahaan kini perlu memastikan dapat cepat beradaptasi dengan inovasi baru jika ingin terus berkembang dan mencapai tujuannya.
Baca: 2 perusahaan mitra pemasok Sinarma APP OKI mengadakan seruan kesiapan hutan dan kehutanan
“Pindah ke cloud akan memastikan bahwa kita tidak hanya lebih siap menghadapi tantangan di masa depan, namun juga memaksimalkan manfaat masa depan seperti kecerdasan buatan, sekaligus berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujarnya.
Jesslyne Widjaja, direktur eksekutif strategi dan talenta di Golden Agri-Resources, mengatakan bahwa memiliki akses terhadap data yang akurat dan berkualitas tinggi di seluruh organisasi Golden Agri-Resources adalah hal yang penting untuk mengkonsolidasikan dan menyederhanakan kegiatan operasional.
Baca juga: Sinar Mas Group Gandeng WGSHub Gelar Inisiatif Digital Hub Berikutnya
“Dengan beralih ke SAP Cloud ERP, kami akan mendapatkan visibilitas lengkap terhadap data perusahaan kami dan beradaptasi lebih baik terhadap perubahan,” ujarnya.
Sinar Mas Group saat ini memiliki tujuh lini bisnis yang diyakini akan semakin matang dengan bantuan teknologi kecerdasan buatan. Tujuh bidang usaha tersebut adalah industri pulp dan kertas; industri pertanian dan makanan; pengembang jasa keuangan dan jasa real estate;
Verena Siow, presiden dan direktur SAP Asia Tenggara, mengatakan timnya telah bekerja sama dengan Sinar Mas Group selama 28 tahun. Transisi SAP ke teknologi cloud melalui RISE mewakili pendekatan berwawasan ke depan.
“Hal ini menempatkan Sinar Mas sebagai perusahaan dengan masa depan yang lebih baik dalam melayani pelanggan dan terus berkontribusi terhadap perekonomian negara,” ujarnya (esy/jpnn).
