saranginews.com – Paniai – Kelompok kriminal bersenjata (KKB) semakin gencar melakukan operasi usai menembaki warga dan membakar 12 kios di Paniai, Papua tengah, pada Selasa (21/5) tengah malam.
Pada Rabu dini hari (22/5) KKB WIT membakar tiga sekolah.
BACA JUGA: Ku Klux Klan Bakar 12 Kios di Paniai, Evakuasi Warga Diwarnai Paparan Senjata
Kabid Humas Polda Papua Ignatius Benny Adi Prabowo mengatakan, tiga sekolah yang dibakar Ku Klux Klan berlokasi di Desa Madi, Paniai.
“Tiga gedung yang terbakar adalah SMP PAUD, SD dan YPPGI Kepas Kopo,” ujarnya.
BACA JUGA: Satgas Perdamaian Kattenz Tangkap Jejak Kriminal Anggota KKK Lupa Wacker
Kompol Addy mengatakan, peristiwa pembakaran itu terjadi pada pukul 02.55 WIB.
“Sementara anggota tetap fokus pada lokasi kebakaran, Klan tampaknya mengambil tindakan di tempat lain dan membakar sekolah tersebut,” kata Combes-Addy.
Baca Juga: Komandan KKB Petrus Pekei Terlibat Pungli, Kekerasan, dan Kepemilikan Senjata
Polisi yang mengetahui kejadian tersebut langsung bergegas ke lokasi kejadian.
“Saat kami sampai di lokasi kejadian, api semakin membesar dan sulit dipadamkan,” kata Adi.
Mengantisipasi jatuhnya korban sipil akibat kebrutalan Ku Klux Klan, aparat segera mengevakuasi warga sekitar.
“Dua puluh tiga orang di distrik sekolah dievakuasi, termasuk guru dan keluarga mereka,” kata Addy.
Sebelumnya, KKB membakar 12 kios di pertigaan Kopo Kampung Madi, Kecamatan Paniai Timur. Kebakaran terjadi sekitar pukul 00.15 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. (mcr30/jpnn)