Sultan Bina Jamuddin, Wakil Ketua DPD RI di Jakarta, mengatakan hubungan Tiongkok-Indonesia berada dalam kondisi terbaiknya sejak Presiden Joko Widodo terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia.
Meski demikian, Sudan tidak menampik warisan diplomasi presiden pertama Indonesia Sokarno dalam mempererat kerja sama kedua negara.
Baca juga: Menteri Perdagangan Zuhas Sebut Kapal Tanker Minyak yang Dibeli dari China Tidak Layak untuk Dikembalikan
Sebagai sebuah bangsa, kami berterima kasih kepada para Founding Fathers kami yang telah memprakarsai acara-acara yang kami rayakan hari ini.
Namun kita harus menyadari bahwa berkat kepiawaian diplomasi Presiden Joko, hubungan erat antara Indonesia dan Tiongkok kembali terjalin. Persahabatan yang tulus telah menggeser arah kerja sama ekonomi kedua negara ke arah strategi yang komprehensif.
Baca juga: Ternyata Ini Produk AMDK Pilihan Sultan Andara dan Keluarga
Hal tersebut disampaikan Sultan Sultan pada perayaan Hari Persahabatan Indonesia-Tiongkok yang digelar di Kedutaan Besar Republik Rakyat Tiongkok di Jakarta, Kamis (16/5).
Senator muda yang diperkirakan akan mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Partai Demokrat Indonesia ini juga menyampaikan apresiasinya atas pencapaian kerja sama komprehensif antara Tiongkok dan Indonesia saat ini.
Baca juga: Sudan Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran
Indonesia dan Tiongkok telah menjadi saudara yang saling memahami dan mendukung secara prinsip.
“Dalam waktu yang sangat singkat, Tiongkok telah menjadi negara adidaya baru di kancah dunia. Perubahan ekonomi yang dramatis telah mengubah status Tiongkok sebagai negara berkembang di Asia,” puji mantan aktivis KNPI ini sebagai pengatur geografis yang menentukan.
Sudan berharap kerja sama menyeluruh antara Tiongkok dan Indonesia akan terus diperkuat.
“Kami yakin Presiden terpilih Prabowo Subianto akan menjaga kerja sama di semua bidang yang menjadi kepentingan kedua negara,” kata Sudan.
Sudan mengatakan Indonesia menghormati kebijakan satu Tiongkok dan upaya para pemimpin Tiongkok untuk memainkan peran strategis penting di banyak kawasan. Terutama pembangunan ekonomi dan metode investasi negara-negara berkembang.
“Dengan status diplomatiknya yang kuat di bidang ekonomi, Tiongkok merupakan pihak yang dihormati dan didengarkan oleh para pemimpin hampir semua negara yang bertikai. Tiongkok sangat percaya diri dalam mencapai perdamaian dan stabilitas dunia,” kata Sudan. (fri/jpnn) Don jangan lewatkan Pilihan Editor Video ini: