saranginews.com, PALEMBANG – Harga gula pasir di Palembang meningkat pasca Idul Fitri 1445 Hijriah.
Pedagang dan konsumen mengeluhkan kenaikan ini, karena sejak kenaikan tersebut, gula sulit didapat.
BACA: Harga Minyak Goreng Sedikit Turun, Tapi Gula Pasir Naik, Yuck!
Adam, salah satu pedagang makanan ringan di Pasar Kuto Palembang, menjelaskan, dulu harga makanan kebanyakan Rp 16 hingga 17 ribu per kilogram.
“Sekarang 1 kilo harganya Rp 18 ribu,” jelas Adam, Rabu (24/4).
BACA JUGA: Gula Rafinasi Mulai Kurang, Harga Naik, Persediaan Terbatas
Adams mengatakan, peningkatan ini sudah terjadi sejak sepekan terakhir.
“Kita alhamdulillah meski meningkat, gula tetap dibeli masyarakat, tapi karena meningkat, gula sulit didapat,” kata Adam.
BACA LEBIH LANJUT: Harga Gula Naik, Persediaan Hilang
Penyebab kebangkitan Adam tidak diketahui.
“Saya tidak tahu alasan kenaikan harganya, tapi yang aneh harga gula bagus tidak naik, masih di 17,2 ratus per kilogram,” jelas Adam.
Hendra Maulana, warga sekitar, membenarkan masih membeli gula meski ada kenaikan.
“Karena ini perlu maka harus membelinya,” jelas Hendra.
Hendra berharap pemerintah terkait bisa mengendalikan kenaikan harga gula pasir sebelum naik lebih lanjut.
“Kami perkirakan harga gula akan segera turun,” kata Hendra singkat. (mcr35/jpnn)
