saranginews.com – KUTAI Timur – Sebanyak 1.017 pegawai negeri sipil pemegang kontrak kerja (PPPK) di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, telah menerima Surat Keputusan Pengangkatan (SK).
Penyerahan surat keputusan PPPK tersebut dilakukan Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman di Gedung Serba Guna (GSG) Kutai Timur pada Jumat (26/4).
Baca juga: Kekurangan Guru Semakin Meningkat, Pengangkatan Honorer PNS dan PPPK Sangat Dibutuhkan
Ardiansyah dalam pidato Bupati Kutim di hadapan ribuan masyarakat PPPK di Kutai Timur mengatakan: “Hari ini kami menyerahkan SK PPPK kepada 476 guru, 229 tenaga kesehatan, dan 312 tenaga teknis, serta mengundang ASN PPPK penerima SK tersebut.” Performa terbaik.
Ia menekankan pentingnya memperhatikan kualitas dan kedisiplinan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Baca juga: Kalimat Ini Selalu Muncul Saat Pengajuan Surat Keputusan PPPK Mengecewakan Anda. Apakah sama dengan PNS?
PPPK harus mematuhi peraturan perundang-undangan yang ditentukan dalam kontrak kerja.
Bupati juga mengajak ASN untuk memperkuat kapasitasnya dan melayani dengan sepenuh hati.
Baca juga: Informasi Apa Saja yang Ada Tentang Pengelolaan RPP ASN? Dokumen Kehormatan dan PPPK 5 diperlukan
Ardiansyah mengenang nilai-nilai ASN beserta AKHLAK sebagai nilai inti yang meliputi orientasi pelayanan, tanggung jawab, kompetensi, keselarasan, loyalitas, adaptasi, dan kolaborasi.
Ardiansyah Bio mengatakan, “Kami mengimbau para pegawai untuk memiliki kepemilikan di bidangnya masing-masing, meningkatkan disiplin kerja dan menghindari kesenjangan yang dapat berdampak buruk. Semoga PPPK di Kutai Timur menjadi contoh ASN yang berintegritas dan profesional. dia menjelaskan. “.
Ardiansyah menghimbau para pegawai untuk menjalankan tugasnya dengan penuh suka cita dan beretika.
Ia berharap PPPK di Kutai Timur dapat terus memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan lingkungan kerja.
Dalam proses pendistribusian SK ke ribuan PPPK, sekitar 4.000 tenaga honorer lokal masih diupayakan untuk diangkat oleh PPPK, kata Bupati.
“Teruslah menjalankan tugas dengan penuh optimisme dan laksanakan tugas dimanapun dan kapanpun kalian mau.
Guru SD Negeri 07 Sangatta Selatan, Kutai Timur, Irma Noviana mengungkapkan rasa syukurnya setelah menerima SK PPPK setelah menunggu empat tahun menjadi pegawai honorer.
“Saya bersyukur ini merupakan langkah penting dalam karir saya sebagai seorang pendidik, dan saya bangga dapat terus berkontribusi lebih besar bagi dunia pendidikan dengan menjadi pejabat PPPK,” kata Irma. (Antara/jpnn)
