Lifecare Taxi, Trobosan Bluebird untuk Mobilitas Inklusif

saranginews.com, JAKARTA – Salah satu nilai yang dipegang Bluebird selama lebih dari 50 tahun adalah kepedulian.

Sebab, kepedulian mendukung komitmen Bluebird dalam memberikan kualitas, keahlian, dan layanan yang disesuaikan dengan kebutuhan setiap pelanggan.

Baca Juga: Bluebird Ubah Armada Taksinya dari Sedan Menjadi MPV, Ini Alasannya

Cara lain untuk mewujudkan komitmen tersebut adalah dengan menciptakan layanan taksi Lifecare, China (25/4), yang memberikan akses lebih baik kepada masyarakat berkebutuhan khusus, lansia, atau mereka yang membutuhkan perhatian khusus.

Dewan Penasihat PT Blue Bird Tbk dan Koordinator Bluebird Peduli Noni Purnomo mengatakan Lifecare Taxi merupakan bagian dari proyek Bluebird Peduli.

Baca selengkapnya: Kini Anda dapat membayar penerbangan Bluebird menggunakan EZPay di MyBluebird, cepat dan aman.

Menurutnya, layanan ini pertama kali diperkenalkan kepada masyarakat pada tahun 2014 dan telah membantu ribuan masyarakat mendapatkan layanan transportasi yang merata.

“Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap sesama, kedepannya kami berharap dapat menjangkau lebih banyak masyarakat dan memberikan pelayanan yang lebih baik melalui Lifecare Taxi,” kata Noni.

CEO PT Blue Bird Tbk, Adrianto Djokosoetono mengatakan Bluebird percaya bahwa setiap perjalanan memiliki cerita, dan Lifecare Taxi dapat menjadikan cerita tersebut bermakna, etis, dan menghubungkan semua orang.

Lebih lanjut, Andre – sapaan akrabnya – mengatakan dengan menciptakan Lifecare Taxi, Bluebird berkomitmen menutup akses transportasi dan memastikan setiap orang mempunyai kesempatan yang sama.

Perkembangan Lifecare Taxi yang dimaksud meliputi penggunaan kendaraan baru yaitu MPV (multiguna vehicle) dengan kabin yang lapang, kursi penumpang yang dirancang dapat naik dan turun secara otomatis, serta penumpang. Serta keterampilan melakukan perjalanan perahu Taxi Lifecare.

“Beberapa perkembangan terlihat dari perluasan wilayah kerja di luar Jakarta, Bali,” kata Andre.

Guru Besar Gerontologi & Konsultan Center for Family and Aging Studies (CeFAS) Universitas Respati Indonesia dan Anggota Kelompok Kerja Lanjut Usia Kementerian Kesehatan, Prof. Dr. Tri Budi W Rahardjo, drg. MS mengatakan ia melihat peluang besar untuk meningkatkan perawatan dan layanan profesional bagi para lansia.

Dengan meningkatnya penyandang disabilitas lanjut usia dari 20% pada usia 65 tahun menjadi 60% pada usia 90 tahun, layanan taksi Bluebird Lifecare menawarkan harapan bagi mereka untuk bekerja sesuai kebutuhan mereka.

Seperti layanan Bluebird lainnya, Taksi Lifecare juga mengedepankan keselamatan dan kenyamanan sesuai SNI (Standar Kenyamanan Indonesia) melalui armadanya, pengemudi profesional, dan layanan terintegrasi.

Selain itu, Taxi Lifecare juga dapat ditemukan di pangkalan Bluebird di beberapa rumah sakit di Jakarta, seperti RS Pantai Indah Kapuk, RS Fatmawati, RS Dharmais, RS EMC Alam Sutera, dan RS Siloam Semanggi.

Di Bali, taksi Lifecare dapat ditemukan di RS BIMC dan RS Siloam (mcr10/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *