Karena Kesal Anak Tega Menghabisi Ibu Kandungnya

saranginews.com – SUKABUMI – Seorang anak asal Sukabumi berinisial Ra (26 tahun) di Jawa Barat tega membunuh ibu kandungnya karena marah.

Kasus tersebut kini tengah diselidiki Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi.

BACA JUGA: Sutarjo alias Ceuceu Usut TKP Pembunuhan di Sukabumi, Polisi Ungkap Fakta Ini

Tersangka mengaku tega membunuh ibu tirinya di rumah yang mereka tinggali di Desa Cilandak, RT 15/04, Desa Sekarsari, Kalibunder, Sukabumi karena rasa frustasi yang menumpuk dalam dirinya, kata polisi AKP Ali. Kasatreskrim Sukabumi. Jupri di Mapolres Sukabumi, Selasa (14 Mei).

Namun, menurut Ali, belum diketahui secara pasti apa yang membuat Ra marah sehingga ia tega mengakhiri hidup ibundanya yang masih hidup, Inas (44) dengan menggunakan garpu tanah liat.

BACA JUGA: Pulang dari Abu Dhabi, TKI ini hamil dan menelantarkan anaknya di Sukabumi

Namun tersangka berkali-kali mengaku marah.

Untuk mengungkap motif utamanya, kata Ali, pihaknya akan mendatangkan psikiater untuk memeriksa kejiwaan tersangka.

BACA JUGA: Timeline Gadis 13 Tahun Diperkosa 8 Pria, Satu Pelaku

Pasalnya, hasil penelitian sementara menunjukkan bahwa Ra dibiarkan berpikir terlalu banyak.

“Untuk menjamin komunikasi dua arah yang berkesinambungan, Ra terlambat menjawab semua pertanyaan yang diajukan penyidik,” ujarnya.

Menurut Ali, kepada penyidik, tersangka mengaku kesal dan marah kepada ibunya, sehingga saat melihat korban tergeletak di kamar, Ra menurunkan garpu.

Sebuah garpu rumput diambil dari belakang rumah dan beberapa kali mengenai wajah dan dada korban hingga akhirnya menusuk leher ibu tersebut.

“Saat ini kami belum tahu apa yang membuatnya marah, sehingga ia tega mengakhiri hidup ibu kandungnya. Namun saat ini tersangka mengaku menyesali perbuatannya,” kata Ali.

Ali pun mengatakan, Ra membunuh Inas bukan karena marah karena tidak membeli sepeda motor yang diinginkannya.

Berdasarkan hasil penyidikan seperti keterangan saksi dan tersangka, penyebab pembunuhan tidak mengarah ke sana.

Sebenarnya tersangka kesal dan marah besar kepada ibunya, dan timnya masih mendalami kasus tersebut, ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ra berani membunuh ibu kandungnya pada Senin (13 Mei) sekitar pukul 17.30 WIB.

Usai melakukan perbuatannya, tersangka kemudian tidur di kamarnya yang bersebelahan dengan kamar korban, dimana jenazah ibunya masih tergeletak.

Isu tersebut baru terungkap setelah Ra terbangun dari tidurnya pada Selasa (14 Mei) sekitar pukul 04.30 WIB.

Ia mendatangi rumah tetangganya untuk membayar PLN 330.000. uang untuk tetangganya untuk membunuhnya karena tersangka mengaku membunuh ibunya. (Antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAGI… Sindikat Judi Internet Sukabumi Dibekuk Polisi, 3 Penjahat Ditangkap

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *