Lippo Cikarang Catatkan Pra-Penjualan Rp 325 Miliar, Total Pendapatan Naik 175 Persen

saranginews.com, JAKARTA – PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK atau Perseroan) mencatatkan volume penjualan perdana sebesar Rp325 miliar pada semester I 2024 atau 23 persen dari target perseroan tahun 2024 sebesar Rp1,435 miliar.

Perseroan juga melaporkan pendapatan sebesar Rp435 miliar pada kuartal I-2024 atau meningkat 175% dibandingkan kuartal I-2023, didukung oleh peningkatan pasokan properti residensial dan komersial kepada pelanggan serta pendapatan industri yang lebih tinggi. .

BACA JUGA: LippoLand Hadirkan Q Livin, Rumah Baru Rombak di Park Serpong Dijual Rp 339 Juta

“Selama kuartal I-2024, pendapatan utama perseroan berasal dari penyediaan perumahan residensial, properti komersial atau ritel, lahan industri, dan pendapatan non-properti dari pengelolaan kota Lippo Cikarang,” demikian laporan keuangan. laporan triwulan I tahun 2024 yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2024. sebagaimana diumumkan oleh Perseroan.

Dilaporkan juga bahwa proyek perumahan yang diberikan pada kuartal pertama tahun 2024 antara lain Waterfront Estates @Uptown dengan 230 rumah dan ruko The Hive @Uptown.

BACA LEBIH BANYAK: Lippo Cikarang Bukukan Pra Penjualan Rp 1,301 Miliar di 2023

Laba bersih Perseroan juga tercatat positif sebesar Rp168 miliar dengan laba bersih tetap berada pada level sehat sebesar 39 persen sepanjang Kuartal I/2024.

Manajemen PT Lippo Cikarang Tbk menjelaskan pada kuartal I/2024, EBITDA perseroan kemungkinan masih positif di angka Rp 103 miliar atau 24 persen terhadap pendapatan.

BACA LEBIH LANJUT: Lippo Village Menjadi Penyedia Pra-penjualan Utama LPKR

Selain itu, keuntungannya tercatat sebesar Rp 60 miliar. Perseroan mencatatkan peningkatan laba yang signifikan dibandingkan Kuartal I/2023 ketika Perseroan mencatatkan kerugian sebesar Rp7 miliar.

Perseroan mencatatkan prapenjualan sebesar Rp325 miliar pada kuartal I 2024 atau mencapai 23 persen dari target 2024 sebesar Rp1,435 miliar.

Penjualan sebelumnya pada Q1/2024 didorong oleh kuatnya permintaan proyek residensial, khususnya rumah bekas dan produk residensial ritel dengan kontribusi masing-masing sebesar 77 persen dan 15 persen.

Produk residensial utama Perseroan adalah produk cluster XYZ Livin, Cendana Spark, Cendana Spark – South dan Waterfront Estates @Uptown.

Pada kuartal I/2024, Perseroan berhasil menjual 441 unit yang berasal dari proyek residensial, industri, dan komersial.

Pada bulan Februari 2024, Lippo Cikarang meluncurkan produk baru bernama XYZ Livin dan konsep baru bernama Lippo Cikarang Cosmopolis (LCC), di lokasi baru dan lengkap. Produk XYZ Livin memiliki tiga model, yang Modelnya dibanderol mulai dari Rp 299 jutaan.

Presiden LPCK Ketut Budi Wijaya berharap banyak peluang pertumbuhan di industri real estate.

Perseroan berhasil mencapai prapenjualan sebesar 23 persen dari target prapenjualan pada tahun 2024.

“Karena meningkatnya permintaan akan hunian terjangkau, kami memperkenalkan produk XYZ Livin yang cocok untuk generasi muda,” ujarnya.

Ia menambahkan LPCK akan terus memperkenalkan produk baru pada tahap berikutnya untuk memenuhi permintaan pasar.

Tanpa melakukan perbaikan terus-menerus untuk dapat menyampaikan kepada pelanggan tepat waktu. (sekarang/jpnn)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *