saranginews.com, MEDAN – 12 anggota geng motor ditangkap polisi di Pelabuhan Belawan, Sumut, dengan maksud melakukan perlawanan.
12 anggota geng motor tersebut berinisial DP (19), VFS (15), MRR (16), MDP (14), DM (15), MDD (16), SF. (15), DP (17), AF. 17), RMS (17), MZPS (16) dan A.J. (18), sebagian besar adalah pelajar.
BACA JUGA: Anak buah Kompol Irwan Anwar tangkap 19 anggota geng motor di Semarang
Barang bukti yang disita enam pucuk senjata tajam, enam unit telepon genggam, lima unit sepeda motor, kata Kapolsek Pelabuhan Belawan AKBP Yanton Silaban di Medan, Senin.
Dikatakannya, saat hendak menuju lokasi tawuran, mereka diamankan pada Minggu (5/12) pukul 02.00 WIB oleh bhabinkamtibmas tiga kolom, babinsa Kecamatan Mabar Hilir dengan dibantu warga sekitar.
BACA JUGA: Seorang Wanita Dibunuh, Jenazah Korban Dimasukkan ke Koper, Identitasnya Terungkap
Berdasarkan penelusuran awal, kelompok remaja tersebut merupakan anggota Genk Warnek dan GSR yang berkumpul di Jalan Suasa Raya Kecamatan Mabar Hilir yang hendak melakukan perlawanan dengan kelompok “Papang”.
Hasil urinalisis menunjukkan 11 dari 12 pelaku positif narkoba, kata Yanton.
BACA JUGA: Kasus Eksploitasi Mahasiswa Unpam, Polisi Tetapkan 4 Tersangka
Kasat Reskrim Pelabuhan Polres Belawan Iptu Rifi Noor Faizal menambahkan, anggota regu sepeda motor saat ini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk melengkapi berkas perkaranya.
“Kemudian kasus ini akan dilimpahkan ke kejaksaan untuk ditindaklanjuti secara hukum,” ujarnya.
Keberhasilan Polres Pelabuhan Belawan dalam menangkap para anggota geng motor merupakan bukti nyata upaya mereka dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya serta memberantas kejahatan yang mewabah di masyarakat.
Sebelumnya, Polsek Medan Labuhan pada Sabtu malam (11/5) menangkap tiga anggota geng motor berinisial AM (17), AA (16), dan FRH (15) yang sebelumnya merampok korban Haleem Praman. Di Divisi IV Desa Helvetia Kabupaten Deli Serdang. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA… Fitur CCTV Pria Pembunuh Wanita Hamil di Kelapa Gading.
